28

6.8K 636 67
                                    

Lanjut :

Christy menghampiri Chika yang kini sedang duduk di tepi ranjang.

" Kakak masih marah sama aku ?"tanya christy, ia kini sudah berjongkok di hadapan Chika, ia juga menggenggam kedua tangan chika yang ada di pangkuannya.

" aku benar-benar minta maaf, kalau misalkan pertanyaan aku salah " lanjutnya menatap Chika.

" Gue mau tidur "ucap Chika mengabaikan christy.

" Kak "ucap christy pelan, ia langsung menahan tangan chika yang ingin lepas dari genggamannya.

" aku nggak akan bisa tenang, kalau kakak masih marah kayak gini " lanjutnya menatap lembut nata Chika.

" Bukan urusan gue " ucap chika acuh.

" Apa yang harus aku lakuin supaya kakak mau maafin aku?" ucap christy.

" aku bakalan lakuin apapun demi kata maaf dari kakak"lanjutnya.

" Apapun ? " Tanya Chika memastikan.

" Iya kak, apapun "ucap christy.

" Nanti gue pikirin, sekarang gue mau tidur, gue ngantuk "ucap Chika.

" Ya udah, aku keluar dulu ya, kalau aku disini nanti takut kakak keganggu " ucap christy.

" Lo tetap disini temanin gue tidur "ucap Chika.

" tapi tolong kunci pintunya dulu"lanjutnya.

" Kenapa di kunci kak ?, biasanya nggak "ucap christy.

" Nggak usah banyak nanya, kunci aja "ucap Chika.

" Iya kak "ucap christy. Walaupun bingung ia tetap menuruti apa kata chika. Ia langsung berdiri dan berjalan ke arah pintu lalu menguncinya setelahnya ia berjalan ke arah sofa.

" Ngapain lo kesitu ? "tanya chika yang kini sudah tiduran di kasur.

" Mau duduk kak, kan kakak mau tidur "ucap christy.

" Lo kesini "ucap Chika menyuruh christy untuk tidur di sampingnya.

" Iya kak "ucap christy.

" tapi aku ke kamar mandi  bentar ya " lanjutnya yang di balas deheman oleh chika.

Sebelum ke kamar mandi, ia meletakkan hpnya di nakas samping tempat tidur chika. Lalu ia pergi ke kamar mandi, beberapa menit kemudian ia keluar kembali dan melihat chika yang masih belum tertidur, padahal harapannya Chika udah tidur namun nyatanya ia salah.

Dengan degup jantung yang berdebar, ia berjalan ke kasur dan ia mulai membaringkan tubuhnya di samping chika.

" Lo geseran ke sini deh " suruh chika, ia melihat  christy yang tiduran di ujung kasur.

" geser kesini lagi " lanjutnya yang melihat christy hanya bergeser sedikit.

" Apa nggak terlalu dekat kak ? " ucap christy.

" Gue mau tidur tapi__ Gue mau_ lo peluk gue "ucap chika, nggak tau kenapa kini jantungnya ikut berdebar juga.

" Ha ? " tanya christy bingung+kaget.

" Ya udah kalau nggak mau " ucap Chika, dengan cepat ia berbalik membelakangi christy sepertinya ia malu sekarang.

Ia mulai memejamkan matanya. Sedangkan christy jangan di tanya, jantungnya yang sedari tadi sudah berdebar, kini menjadi lebih berdebar-debar.

Ia menghela nafas panjang beberapa kali, lalu ia mengumpulkan keberaniannya dan setelahnya ia mendekati chika dan memeluknya dari belakang, ia sempat merasakan kalau Chika kaget akan apa yang di lakukannya namun ia tidak memperdukikan itu.

 ( CH2 )Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang