2

239 18 3
                                    

Matahari mulai memunculkan cahaya nya untuk menerangi bumi yang gelap, serta menerangi kamar seorang wanita yang penuh dengan kesedihan, ya dia adalah salma

Ini adalah hari minggu dan salma belum bangun dari tidurnya

"Heh kamu anak gak perguna, bangun.. mau jadi apa kamu? Tidur terus" ucap seorang wanita yang berumur 51 thn, ya dia adalah mama salma

"Ma aku masih ngantuk ma, izinin aku tidur 10 menit aja yaa? "

"Nggak, udah sana cepet bangun dan siapin makanan buat papa!! " ucap mama salma yang berteriak

"Apasih ribut ribut. Ini masih pagi, aku capek, kalian bisa diem gak si hah! "ucap seorang pria yang berumur 54 thn

"kamu anak gak berguna, cepet siapin saya makanan... Saya sudah terlambat" papa salma

Salma pun bergegas ke kamar mandi, setelah selesai mandi, dia segera ke dapur untuk menyiapkan sarapan untuk kedua orang tua nya.

"Papa-mama ini makananya dimakan ya" ucap salma.

"Hmm" papa salma

"Oiya, papa mau ngomong sesuatu,  mulai hari senin kamu masuk sekolah" mama salma

"Iya pah" salma

"Kamu jangan di situ mengganggu suasana makan aja" papa salma

"Maaf paa" ucap salma tersenyum

Salma pun segera bergegas ke kamar, untuk menulis buku harian.

"Anak tunggal harus kuat di segala arah, tetap bersinar walau keadaan sedang mendung dia bisa melewati semuanya, tapi sambil menangis. Mencari ruang untuk tersenyum saat hati gundah gulana mempertahankan dinding yang hampir retak setengah mati, di antara ribuan manusia ia sibuk mencari sesuatu yang hilang darinya. Suatu saat nanti pasti ada seseorang yang memberi cahaya lentera dikala malam yang semakin gelap gulita"

.



.




.




.







. Jngn lupa vote ya orng baikkk

. 🤍










Lautan yang menangis (hiatus) Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang