living love

chapter 5

LIVING LOVE
                    
COUPEL : SASUSAKU
DISCLAIMER : MASASHI KISHIMOTO
GENDRE : ROMANCE , DRAMA

HAPPY READING !

Setelah pertemuan2 berikutnya mereka, Sasuke dan Sakura mulai sering bertemu di kampus karena jadwal kelas mereka yang serupa. Mereka sering bertukar pandangan dan tersenyum satu sama lain di koridor kampus. Sasuke juga sering mengajak Sakura untuk makan siang bersama atau sekedar ngobrol di antara jadwal kuliah mereka.

Namun, Sai, teman dekat Sakura, mulai merasa khawatir dengan perubahan perilaku Sakura. Dia melihat bahwa Sakura sering pulang larut malam setelah bertemu dengan Sasuke. Sai merasa perlu mengungkapkan kekhawatirannya kepada Sakura.

Suatu hari, setelah kelas selesai, Sai mendekati Sakura dengan wajah yang penuh perhatian dan kekhawatiran. "Sakura, aku ingin bicara denganmu. Aku khawatir dengan kebiasaanmu pulang larut malam akhir-akhir ini. Apa yang terjadi?"

Sakura terkejut mendengar kekhawatiran Sai. Dia tersenyum dan mencoba menjelaskan situasinya. "Sai, aku mengerti kekhawatiranmu. Sebenarnya, aku sering pulang larut malam karena aku sering bertemu dengan Sasuke setelah kelas. Tidak ada yang perlu dikhawatirkan, Sai."

Sai masih terlihat khawatir, tapi dia mencoba memahami situasi Sakura. "Aku mengerti, Sakura. Tapi tolong, jaga dirimu dengan baik. Jangan sampai terlalu lelah atau mengabaikan kesehatanmu karena pulang larut malam. Aku peduli padamu sebagai teman dan Sasori menitipkanmu padaku."

Sakura tersenyum dan mengangguk. "Terima kasih, Sai. Aku akan berusaha menjaga kesehatan dan memperhatikan waktu pulangku. Aku menghargai perhatianmu."

"Aku tidak akan melarangmu dekat dengan siapapun termasuk Sasuke aku tidak ingin kau dalam bahaya kau taukan fans Sasuke itu seperti apa aku sudah memperingati mu" tegas sai

" Baik baik, aku akan menjaga diriku sai aku juga akan selalu waspada pada apapun itu terimakasih karna sudah mengkhawatirkan ku" senyum sakura

Dengan pemahaman dan dukungan dari Sai, Sakura merasa lebih tenang. Dia berjanji untuk lebih memperhatikan kesehatan dan waktu pulangnya. Sasuke juga menyadari kekhawatiran Sai dan berjanji untuk tidak membebani Sakura dengan pertemuan yang terlalu sering atau larut malam.

Setelah Sasuke dan Sakura mulai memiliki kelas yang sama. Sakura tetap duduk bersama Sai, Ino, dan Hinata seperti biasa, sedangkan Sasuke duduk bersama teman-teman, seperti Shikamaru, Neji, dan Naruto.

Namun, sesuatu yang mengejutkan terjadi. Sasuke mulai menunjukkan perubahan dalam perilakunya terhadap Sakura. Dia tidak hanya menyapa Sakura dengan ramah, tetapi juga terlihat lebih terbuka dan akrab dengannya. Sasuke sering kali mengajak Sakura untuk bekerja sama dalam tugas kelompok atau berdiskusi tentang materi pelajaran.

Perubahan ini membuat seisi kelas terkejut. Mereka tidak bisa mempercayai mata mereka sendiri ketika melihat Sasuke yang dulu terkenal pendiam dan tertutup, sekarang menjadi lebih ramah dan dekat dengan Sakura. Banyak teman sekelas yang mulai bertanya-tanya apa yang terjadi di antara mereka berdua.

Ino, salah satu teman dekat Sakura, tidak bisa menyembunyikan rasa penasaran dan keheranannya. Dia mendekati Sakura saat istirahat dan bertanya dengan penuh keingintahuan.

"Sakura, apa yang sebenarnya terjadi antara kamu dan Sasuke? Aku tidak bisa mempercayai perubahan Sasuke kou tau kan dia tidak pernah baik pada orang lain dan juga sejak kapan dia mengikuti kelas kita!"

Sakura tersenyum dan menjawab dengan senang hati, "Ino, aku juga tidak bisa mempercayai perubahan ini pada awalnya. Tapi sepertinya Sasuke sangat baik Kami mulai saling mengenal lebih baik dan dia menjadi lebih terbuka, dan untuk kelas Sasuke yang menentukan nya. "

Ino masih terlihat tidak percaya, tetapi dia bisa melihat kebahagiaan di wajah Sakura. "Aku senang untukmu, Sakura. Tapi aku sangat khawatir padamu kamu tau kan Sasuke itu siapa, Semoga Sasuke tulus ingin berteman dengan mu aku khawatir."

Hinata ingin memberitahu pada sakura dan Ino bahwa dia dan Naruto berpacaan merasa di urungkan niat nya dia melihat Ino sangat khawatir pada sakura pun ikut prihatin bagaimana kalo Ino dan sakura tau bahwa dia dan Naruto berpacaan akan kan mereka pingsan Hinata sudah membayangkan.

Sakura sangat tau bahwa Ino sangat khawatir padanya " terimakasih Ino sudah mengkhawatirkan ku aku senang mempunyai teman sepertimu dan Hinata"

Hinata dan Ino hanya merasa khawatir pada sakura dia tidak ingin sakura mendapatkan masalah

" Sakura aku tidak melarang mu dekat dengan siapapun tapi kami sangat khawatir padamu, Sasuke itu prince nya kampus aku khawatir fans nya Sasuke akan menyerangmu  aku takut saat aku dan Ino tidak ada disana kamu akan di serang"

" Aaa terimakasih juga Hinata kamu sangat perhatian padaku aku sangat sangat beruntung memiliki teman seperti mu dan Ino dan Jagan lupakan sai dia yang paling pertama khawatir karna aku dekat dengan Sasuke"

" Sakura apakah kakamu tidak ada di rumah lagi sepertinya hanya sai yang mengkhawatirkan mu"

" Hehe iya Kaka ku berangkat ke kota sunagakure dia di pindahkan tugas hanya sementara Ino Jagan khawatir Sasorine menitipkan ku pada sai mangkanya sai sangat khawatir"

Ino sangat tau bahwa Kaka sakura seorang dokter Kaka sakura adalah dokter hebat tapi dia selalu di pindahkan tugas nya jadi dia sering meninggalkan sakura seorang diri Ino juga tau bahwa sakura sudah tidak memiliki orang tua lagi jadi dia dan Hinata sangatlah khawatir pada sakura dia tidak ingin sakura kenapa Napa.

Sakura mengangguk dan berterima kasih pada Ino dan hinata. Dia juga berharap bahwa ini akan membawa hubungan mereka dengan Sasuke menjadi lebih baik dan saling mendukung.

Hai
Terimakasih sudah membaca Jagan lupa vote nya kalo ada masukan boleh komen di bawah kalo ad yang salah penulisan nya saya mohon maaf, dan terimakasih para readers yang sudah memberikan masukan nya cinta banyak banyak pokonya terimakasih❤️❤️