valentine

796 28 0
                                    

INI CERITA POV YA KUY
BUKAN NOVEL❌
JADI DISINI TIDAK ADA ❌
LATAR BELAKANG TOKOH YANG DIEDIT, MULAI DARI:

NAMA✔️
TEMPAT TINGGAL✔️
& PEKERJAAN ✔️

HAPPY READING 🌷
______________________________________

"mas"

"haa?? opo culll??"

"rene'o"

mas wahid yang duduk dikursi itupun menghampirimu

"opo to cill??"

"mas aku ngeleh. perutnya sakit"

"emangnya belum maem'po?"

"udah, tapi perutnya sakit. aku pengen maem bakso"

"kamu dateng bulan ya???" tanya mas wahid

"iyaa"

"pantes rewel terus
yowes kamu mau tak beliin maem dirumah apa mau ikut maem disitu?"

"mau dirumah aja lahh"

"okeyy"

sebelum beranjak dari dari sofa mas wahid sedikit mengelus perutmu

"hey perut, sabar ya. ini mau tak beliin bakso yang enak, kamu jangan nyiksa yang punya perut yaa"

"dah aku tak pergi dulu, kamu jangan kemana-mana loh"

"siappp mas"

selang berapa menit kemudian terdengar suara motor khas milik mas wahid berbunyi

"dekk" panggil mas wahid "lahh ditinggal sebentar kok malah bubuk to dek"

"dek, dek bangun. ini baksonya, gek endang tangi maem nanti perutnya sakit lagi kalo ga maem"

"eemmm ngantuk og" desahmu

"heh ndesah-ndesah gitu pengen tak kelon po???" kamu yang tersenyum karena berhasil menggoda mas wahid

kamu terbangun, duduk dan mencium mas wahid "makasih ya mas, udah beliin adek bakso, padahalkan hujan"

mas wahid senyum-senyum sendiri saat kamu menciumnya "gak popo dek, demi kamu aku rela berkorban"

"rene mau suap gak?" tanyamuu

"mauuu"

siang hari telah berlalu malam pun tiba. cuaca sama sekali tidak mendukung, tiga hari ini kotamagelang selalu diguyur hujan. sampai detik ini hujan masih tetap turun

saat itu posisimu dan mas wahid hanya beberapa cm saja. mas wahid yang masih sibuk mengedit itu berada di sofa dan kamu hanya melihat dan menunggunya

"mas, kamu ga sayang sama aku lagi po??"

"kok ngmong'e gitu,?? kenapa hmm??"

"kamu tu selalu sibuk sama urusan mu, kamu ga pernah ngertiin aku. aku datang bulan aja kamu lupa harus ngasih apa"

"ohh iya, penghangat yaa. maaf yo dek, mas lupa"sini ben mas ambilin"

"alah tt mas-mas, wong penghangat'e wes tak ngo ket mau kok. koe kan ra sayang aku meneh"

"ya ampun dek, mas tu bukane ra sayang, tapi mas lali harus ngapain"

"lagian juga udah telat, yo wes rono'o aku moh cerak cerak koe"

"ya ampun, bojoku seng paling ayu ngambek yaaa"kelon mau gak???"

"he'e mauu" manjamu

sambil memeluk, mas wahid juga mengelus perutmu, hingga kamu tertidur

mas bojo <3Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang