sepanjang hari ini rami terlihat tidak fokus pada pekerjaannya. Terlalu banyak melamun dan irit berbicara bersama karyawan lainnya bahkan jaehyuk pun ia abaikan. karena sejak gadis itu tiba di kantor jaehyuk terus mengekori kemana gadis itu pergi dan bertanya perihal apa yang terjadi semalam. Dan gadis itu akan marah marah padanya dan memakinya. Bahkan saat melanjutkan hukuman kemarin di ruangan jihoon, rami hanya diam dan akan menjawab seadanya jika jihoon itu berbicara.
Seperti siang ini rami hanya mengaduk aduk makan siang ni tanpa minat. Jaehyuk yang berada diseberang rami pun memperhatikan gadis itu seksama. Pikirannya terus berputar apa yang terjadi sebenarnya semalam. Mengapa rami berubah dalam satu malam. Kalau perkara konser ia tidak yakin rami menjadi seperti ini. Pasti ada hal lain yang terjadi. Helaan hafas berat terus terdengar oleh jaehyuk dari gadis didepannya ini.
" lo sebe...~~~"
"Gw dijodohin sama jihoon".
Jaehyuk terdiam, menerjab, membeku bahkan matanya menatap lekat rami yang masih tertunduk setelah mengucapkan kalimat yang membuat jaehyuk belum mengerti.
" l..lo apa? Bentar telinga gw bersihin dulu". Ucap jaehyuk sambil mengorek ngorek telinganya.
" gw dijodohin sama jihoon". Sambung rami yang membuat pergerakan jaehyuk terhenti.
" jihoon mana?".
"Boss kita".
"Boss kita yang mana?".
"Boss kita yang bernama jihoon cuma satu jae".
" lo serius? Lo halu kali".
"Gw serius bego. Emang gw terlihat lagi becanda?".
Jaehyuk terdiam menatap rami begitu pun sebaliknya. Ternyata cobaan rami begitu besar pikir jaehyuk. Bagaimana tidak, boss mereka adalah salah satu orang yang rami buang jauh jauh dari tipe ideal suami yang tidak akan rami nikahi. Rami pernah bertengkar dengan jihoon perkara laporan yang terus menerus jihoon tolak. Rami mengerjakannya hampir berminggu minggu tapi jihoon menolak begitu saja.
Rami juga pernah dipermalukan didepan karyawan lain perkara kerjaannya yang kurang maksimal saat itu bahkan sempat tidak memberikan gajinya selama 2 bulan karena kesalahan yang rami buat menurut jihoon. Padahal rami yakin ia sudah mengecek bahwa tidak ada yang salah sama kerjaannya. Bahkan ia bekerja sama dengan jaehyuk. Tapi mengapa hanya dia yang kenak. Dan perang dingin antara rami dan jihoon pun terus terjadi sampai rami saat itu membuktikan kepada jihoon dan membuat jihoon bangga perihal kenaikan saham terhadap perusahaannya ini.
Gw bersumpah gak akan mau punya suami masa depan kayak park jihoon an**ng aaaakkkhhhhhhhhh.
Ya, rami pernah berkata demikian siapa yang sangka sumpah ia yang ucapkan menjadi boomerang terhadap dirinya. Apa yang terjadi semalam ada hal yang tidak pernah rami pikirkan sekalipun.
Flashback on
" jadi rami karyawan kamu jihoon. Sepertinya mereka memang jodoh ya jeng". Kata mama jihoon kepada min young.
" iya, aku juga baru tau loh kalau jihoon ini ternyata bossnya rami di kantor. Soalnya rami enggak cerita". Kata min young.
" mama aja gak nanyak " . Sambung rami sinis.
Min young langsung menatap rami sinis
" ma, tante aku mau ajak rami kedepan sebentar ya". Ucap jihoon tiba tiba membuat rami yang sedang menyantap puding terkejut.
Dengan isyarat mata mengajak rami untuk melangkah keluar. Jihoon beranjak terlebih dahulu dan diikuti rami kemudian. Kedua wanita paruh baya itu menatap kedua anaknya berjalan keluar restauran dengan harapan semoga mereka sama sama mau menerima perjodohan ini.
KAMU SEDANG MEMBACA
A WIDOWER'S WIFE [END]
Randomaku baru tau ternyata dia seorang duda anak satu. selama ini aku bahkan karyawan kantor tidak ada yang pernah melihat dia membawa istrinya atau anaknya. dia memang tipikal cowok dingin bahkan lebib dingin dari pada kutub utara. aku bahkan belum pern...