Sepulang sekolah Laura pergi ke toko bunga, berjalan menyusuri warna warni bunga segar. disana ada beberapa, ia memegang bunga bewarna biru lalu mendekat mencium harumnya bunga dengan memejamkan mata. "itu namanya bunga morning glory kak, merawatnya sangat mudaah kak, bunga itu tergolong bunga yang cepat tumbuh dan indah" kata pelayan
Laura tersenyum "aku mau bunga ini kak" ujarnya
"baik kak, sebentar ya" sahut pelayan dengan antusias, setelah membayar Laura beranjak pergi dan mampir dulu di mall, ia berjalan sendiri melihat-lihat barang yang berjejer disana. dia naik eskavator dan membeli tiket bioskop untuk menonton film.
"aku mau paket popcornnya bang"ujarnya kepada kakak penjual popcorn
"iya kak, mau yang asin, karamel, atau yang manis kayak kamunya?"
"yang karamel aja bang minumannya cola ya kak"
"pilihaan yang tepat, soalnya kalo manis nanti kamunya jadi diabetes krena kemanisan" ujar penjual tersebut
ia hanya tersenyum, penjual itupun mengambilkan pesananya, setelah membayar laura langsung masuk ke bioskop dan duduk disana, ada beberapa orang yang sedang pacaran disana, namun ia tidak memperdulikan orang tersebut yang bermesraaan. ia mengambil tempat duduk ditengah yang kebetulan disampingnya juga ada orang pacaran tersebut.
nih orang kenapa sih ganggu pemandangan aja disini, kan bisa ditempat lain banyak, kenapa harus disamping gue
film pun dimulai...
"kak.." ada seseorang yang memanggilnya. kemudian ia tersadar dan ternyata dia tertidur.
"iya mbak, makasih mbak.." sahutnya
kemudian ia mencari hape dan mengemasi barang-barangnya lalu berjalan keluar sambil membuang sampah di tempat yang disediakan oleh petugas bioskop tersebut.
ia berjalan keluar dan tiba-tiba ia melihat disana ada cowok resek yang mengganggunya disekolah waktu itu, bersama seseorang dan mereka terlihat mesra, cowok tersebut merangkul perempuan disampingnya.
itukan cowok yang waktu itu
Laura berjalan cepat dan berpura-pura tidak melihat cowok itu, kemudian si cowok melihatnya ketika berpas-pasan dan syukurlah dia hanya melihat saja, mungkin karena dia tidak mau terlihat oleh pacarnya tersebut.
ia berjalan ke toilet dan berkaca memastikan penampilannya rapi. smuanya sudah rapi dan ia berjalan keluar , namun ternyata di pintu depan ada cowok rese itu sedang berdiri dan seketika ketika ia keluar cowok itu memanggilnya.
"heeeh, cewek aneh, lo ngapain disini? ganggu pemandangan gue aja..!" ujar cowok itu
ia hanya diam dan ingin beranjak keluar, lalu tiba-tiba cowok tersebut memegang lengannya."Gue ngomong lo"
"apaan sih lo! gue nggak ada urusan sama lo,!"
"apa lo bilang?, gaingat lo kemarin nabrak gue ha? lo tau nggak kue yang gue bawa hancur tau!"
"ngadi-ngadi lu, ngaada tuh gue lihat lo bawa kue!, gue juga udah miinta maaf kemaren"
"heeh! lu bilang ngadi'? tau nggak lo ! tuh kue ge bawa buat ulang tahun pacar gue, sengaja gue letakin dalam tas buat kejutan cewek gue!, lo kira maaf doang bisa bikin kue gue balik ha?!"
"yaelah tinggal beli doang! banyak tuh yang jual kue di sini!"
"itu unlimited edition, lo tau nggak?!"
"trus mau lo apa?!"
sambil tersenyum sinis" lo tanya apa mau gue?, gue mau besok lu temuin gue dikantin sebelum jam istirahat!"
"apasih lo, nyuruh'' gue, dasar cowok resek"
"lo harus dtang, kalo nggak! gue bakal cari elo disudut sekolah, kalo perlu sampe kerumah lu, gue bakal gentayangin lu!"
dasar cowok resek!
ia terus berjalan meninggalkan lelaki itu tanpa menghiraukannya lagi, untungnya laki-laki aneh itu tidak menahannya lagi, entah mimpi apa ia semalam bertemu cowok resek itu lagi disini, dunia ini begitu sempit ya.
Bersambung...
KAMU SEDANG MEMBACA
Online Love
Teen FictionLaura seorang perempuan sederhana yang penurut berasal dari keluarga menengah dan biasa saja kemudian kehidupan disekolahnya berubah semenjak bertemu dengan lelaki yang populer sekaligus suka melanggar aturan. bagaimanakah kelanjutan ceritanya? ap...