Percintaan Intana& Irwan

berpisah

Intana sangat bahagia karena irwanselalu bersamanya setiap saat walaupun kada ada masalah mereka menghadapinya dengan sabar ita diganggu orang

"Hai kenapa sih lo gangguin cewek gue "

Dia punya gue dia lupa sama gue saat ada lo  kenapa ngerebut dia

Ah masa sih

Sayang dia boong kata intana aku ga pernah menerima dia, dia aja yang Ngerajar- ngejar  aku terus sayang

Beberapa hari kemudian
Intana sangat sedih karena tidak bisa bertemu irwan dia irwan pergi ke luar kota bekerja di sana sampai beberapa bulan sangat sedih dia berceita pada teman-temanya

"Intana kenapa kamu sendirian di sini"

Aku sedih ga bisa bertemu dengan irwan dia kerja ke luar kota aku kesepian ga ada irwan di sini masa bos tega banget ga bolehin dia gabarin aku

"Loh kenapa gitu"

Katanya biar fokus bekerja nanti kalau sudah hampir satu tahun baru boleh pulang

Hari-hari pun ita lewati dengan kesedihan dia menangis ga berdaya  dia meresa apa salah sampai menerima masalah kaya gini

Mungkin ini salahnya karena telalu egois memikirkan orang kebahagiaannya

Intana pun duduk sendirian di taman untuk menangkan pikirannya lalu ia bertemu temannya disana

"Intana kenapa kamu sendiri di taman"

Aku sedih kepada hidup aku kaya gini walau kami saling mencintai tapi ga bisa bertemu ga saling ngasih kabar

Kata temannya sabar munkin ini takdir ya udah kita jalan- jalan yuk biar bisa nenangin pikiran kamu

Boleh kemana ?

Ke pantai kan suasana tentang kita bisa curhat di sana

Mereka pun sangat bahagia di pantai tersebut saat hampir malam mereka pun pulang

Saat dirumah mereka Chetan telepon bersama mereka sangat senang  pertemanan mereka bertahan sampai sekarang dari mereka masih SD sampai mereka SMA

Ga terasa waktu pun berlalu mereka bentar lagi tamat sekolah