Akhir Cerita Kita

ke delapan

Sejujurnya setelah melihat postingan Instagram waktu itu siska memilih mundur meskipun belum jelas apakah benar itu adalah pacar oniel atau tidak dan ia juga tidak pernah mengirim pesan lagi kepada oniel.

Waktu demi waktu terus berlalu perasaan demi perasaan yang semakin terasa dan semakin kuat tak bisa memudar bahkan semakin memaksakan diri untuk melupakan perasaan itu semakin terus terlintas di benakku, perasaan yang kian hari semakin kuat, lantas mengapa jadi seperti ini kisah percintaan diriku? Apakah aku memang tak layak untuk dicintai oleh siapapun?

Kini Siska sedang berada di dalam ruang musik yang berada di dalam kampus nya, kini ia dan teman teman nya dari ekstrakurikuler musik sedang berkumpul untuk membahas pertunjukan musik yang akan dibawakan oleh anak musik dalam kegiatan ospek univ angkatan tahun ini dengan maba yang akan masuk pada tahun ini.

"Sis, kamu bisa kan nyanyi buat kegiatan ospek tahun ini?" Tanya ketua ekskul musik.

" Bisa kok kak, nanti kasih tau aja konsep nya mau gimana, sama lagunya apa aja biar aku nya bisa penyesuaian" ujar Siska

"Yasudah kalau gitu saya mau kasih tau ke yang lain dulu, latihannya mulai Minggu depan ya sis" ujar ketua  musik

Setelah ketuanya pergi untuk memberitahukan kepada yang lain Siska memutuskan untuk duduk di kursi pojok, agar iya bisa istirahat sejenak namun tak di sadar ia malah ketiduran di sana.

Kini oniel sedang menunggu Lulu ia memilih untuk menyusul Lulu ke ruangan anak musik agar tidak terlalu lamaa menunggu karena ia dan teman teman nya berencana untuk makan malam bersama di rumah oniel, sesuai dengan permintaan sang bunda karena bunda nya merindukan teman teman nya ituu.

Setelah tiba di ruangan musik ia memutuskan untuk mencari tempat duduk karena Lulu sudah memberitahu lewat chat bahwa dia masih mengobrol dengan ketua musik nya, oniel kini melihat sekeliling untuk mencari tempat duduk dan melihat seseorang yang ia kenal tengah tertidur lelap, dan kini ia memutuskan untuk menghampirinya tanpa membangunkan dia.

"Kenapa ini anak bisa ketiduran disini etdah" ujar oniel dalam hati

Setelah sekian lama menunggu akhirnya Lulu mengatakan bahwa ia sudah selesai dan sedang membereskan barang barangnya, oniel melihat sekeliling dan sudah sepi dan jam sudah menunjukkan pukul 16: 48, sehingga ia berbalik untuk menatap Siska dan berdiri di samping Siska untuk membangunkannya.

"Sis.. bangun udah sore ini"ujar oniel

Siska yang mendengar itu hanya menggeliat tanpa ada niat untuk bangun, dan ketika melihat itu oniel hanya terkekeh dan ia membangunkan Siska sambil mengelus kepala Siska.

"Siska ayoo bangun sudah sore ini" ujar oniel sekali lagi

"Iya iya ini bangun kok inang bawel" ujar Siska sambil bangun dengan mata terpejam dan memeluk oniel.

Oniel yang mendengar itu terkekeh sepertinya Siska mengira bahwa ia sedang dirumah dan di bangunkan oleh sang kakak karena hal itu sudah biasa terjadi ketika dirinya sering ketiduran di meja belajar.

Sejujurnya Siska dengan posisi seperti ini rasanya nyaman apalagi ditambah elusan yang membuat dirinya semakin ingin tertidur kembali. Tak lama dari itu terlihat Lulu yang menghampiri oniel dan melihat Siska yang seperti itu membuat dirinya bertanya tanya apakah mereka mempunyai hubungan? Bagaimana mereka bisa dekat? Entah lah sudah banyak pertanyaan yang terlintas di kepala nya dan ingin ia lontarkan Kepada oniel, namun ketika melihat adegan itu rasanya sangat lucu dan ia mengabadikan momen itu.

Ketika oniel melihat Lulu akan menghampiri ia berkata tanpa menggunakan suara hanya gerakan mulut bahwa Lulu sebaiknya menyusul teman nya saja di kantin, Lulu yang melihat itu mengiyakan dan memutuskan untuk keluar dan menghampiri teman temannya.