Nabila sudah membawa Dinda ke tempat aman yaitu sebuah warung kecil membuat Dinda langsung duduk sedangkan Nabila melihat raut wajah Dinda capek dengan cepat mengasihi minum ke Dinda
"Nih minuman untuk kamu"Nabila
"Makasih ya kak"DindaSetelah Dinda meminum minuman tersebut dan sedikit hilang rasa capek dengan penasaran Nabila bertanya
"Gimana udah capek?"Nabila
"Lumayan sih kak"Dinda
"Oh ya aku boleh tanya ke kamu?tadi itu kamu kenapa kok bisa di tarik gitu sama dua preman?"Nabila
"Aku tadi itu mau ketemu sama pacar aku kak,cuman pas aku ketemu sama pacar aku tiba-tiba pacar aku ingin menjual aku ke dua preman itu dan otomatis aku gak mau"Dinda
"Kok bisa pacar kamu Setega itu ingin menjual kamu?emang pacar kamu itu ngelakuin apa?"Nabila
"Jadi gini kak pacar aku ikut taruhan balap motor dan misalnya pacar aku sampai kalah maka aku harus ikut sama mereka dan otomatis aku mau gak mau harus ikut tapi kan kak itu semua rencana dari pacar aku bukan rencana aku makanya tadi aku pergi dan marah-marah pas aku ketempat pacar aku tiba-tiba pacar aku tarik aku dan aku dibawa sama mereka tapi untungnya sebelum aku di bawa sama mereka ada kak Nabila yang nolongin aku,makasih ya kak"Dinda
"Iya sama-sama tapi lain kali kamu itu harus hati-hati sama cowok jangan salah pilih apalagi pilih cowoknya brengsek"Nabila
"Iya kak,aku nyesel banget kenapa sih aku harus terima cintanya cowok brengsek kayak pacar aku"DindaSaat mereka berdua asyik ngobrol tak lama kemudian datang lah sahabatnya Dinda yang dimana dia sangat khawatir dengannya
"Din,loe baik-baik ajakan? syukurlah gue khawatir banget loe,gue takut loe di apa-apain sama mereka apalagi sama pacar loe yang sangat brengsek itu"Teman Dinda
"Loe tadi habis dari mana sih?kenapa loe main ninggalin gue aja,loe gak tau kan gue itu tadi mau di bawa sama mereka"Dinda
"Sorry ya tadi itu gue gak bermaksud mau tinggalin loe,tapi tadi gue udah kabarin kak Powl kok,kayaknya kakak loe bentar lagi datang jadi loe tenang ya"Teman Dinda
"Apa?loe kok kasih tau kakak gue?aduh gimana nih?kalau dia tau gue ada di sini,bisa habis gue"DindaSementara itu Powl dkk baru sampai membuat Powl meminta temannya untuk disini saja tanpa ikut bersama dengan dirinya
"Kalian semua disini aja,biar gue yang samperin Dinda"Powl
"Loe yakin?"Rony
"Iya gue yakin,oh ya satu lagi kalau gue udah balik sama Dinda ke sini. Kita semua pergi ke markas preman yang berani sakiti Dinda"Powl
"Tapi kalau ada apa-apa langsung kabarin kita aja,oke?"Nuca
"Iya gue bakal kabarin kalian"PowlPowl pun pergi meninggalkan dkk-nya dan menuju titik lokasi yang diberikan oleh sahabatnya Dinda
"Din,loe baik-baik aja kan?siapa yang berani gangguin loe?mana orang ya?biar gue kasih pelajaran"Powl
"Aku baik-baik aja kok kak"DindaSaat Powl sedang mengecek kondisi adiknya, Powl juga sedikit sangat terkejut karena ada Nabila di sana juga
"Loe?"Powl
"Kak Powl, udah saling kenal sama kak Nabila?"Dinda
"Loe ngapain disini?"Powl
"Kak Nabila ini selamatkan aku dari pacarku yang gak bener itu,kak dan kak Nabila juga yang mengalahkan mereka sampai-sampai sekarang aku selamat"Dinda
"Makasih ya,loe udah nolongin adek gue"Powl
"Sama-sama"Nabila
"Tapi loe ngapain disini?"Powl
"Tadi itu aku habis ketemuan sama teman aku terus gak sengaja dengar suara minta tolong yang ternyata itu Dinda,ya udah aku tolongin dia tapi kamu gak papakan?,kalau kamu udah gak papa,aku duluan ya"Nabila
"Iya kak,aku udah gak papa sekali lagi makasih kak"Dinda
"Iya sama-sama"NabilaSelepas kepergian Nabila, Powl pun kembali ke temannya tidak lupa pula mengajak Dinda dan sahabat Dinda ikut bersamanya
"Loe sama teman loe ikut gue"Powl
"Iya kak"DindaSetiba di tempat teman-temannya Powl pun menghampiri mereka lalu menuju ke arah markas para preman tersebut,Tak menunggu waktu lama Powl dan lainnya langsung masuk kedalam sehingga membuat mereka takut akan kehadiran anak ALASTOR
KAMU SEDANG MEMBACA
Alastor
RomanceSinopsis Menceritakan tentang seorang dua remaja yang awalnya dipertemukan satu sekolah yang sama yang dimana awalnya mereka terdapat rasa benci satu sama lain dan ingin menghabisi mereka Tiba-tiba dengan berjalannya waktu dan kebersamaan mereka...