Keesokan harinya..
Salma turun kebawah karena hari ini jadwal kuliah nya, dia pergi ke dapur tpi di ruang makan ga ada ayah sama bunda nya, pikir Salma mereka masih tidur, tpi ini udh siang jam 09.00Di dapur ada Bi Lastri
"Bi kok bunda ayah ga ada pada kemna ya, apa masih tdur" tanya salma
"Non caca emg gatau ya, Bapak sama ibu kan keluar kota karena ada urusan, tdi shubuh mereka berangkat sekitar jam 05.00 non" jawab bi Lastri
"Loh kok ga ada yg bilang ke caca by, kalau bunda sama ayah pergi keluar kota, biasanya suka ngabarin caca dulu" ucap Salma
"Gatau non bibi jga, bapak sama ibu jga ga nitipin non caca ke bibi, biasa nya suka khawatir kalau caca ditinggal" ucap bi Lastri
"Oh yaudah by, caca berangkat kuliah dulu ya" Salma jalan ke depan rumah..
'Duhh kan lupa gue kalau skrg mobil gue disita sama ayah, gue naik apa ya' ucap salma
Ketika Salma celingak celinguk mencari taxi , ketika itu mobil Rony keluar di seberang rumah nya, dan sontak membuat Salma menciut melihat sekilas.. Dan pandangan nya skrg adalah HP dia memesan ojek online.
*Dikampus
"Salmakkkk" teriak Novia
"Buset pelan pelan nov, telinga gue sakit nih denger teriakan lo" ucap Salma
"Sal, lo kok pake ojek sihh" tanya syarla
"Iya mobil gue di sita ayah gue " ucap Salma berlalu ke kelas nya
"Kok bisa sal" tanya syarla dan mereka berada di kelas nya
"Ada kejadian tak terduga aja nov, call" kata Salma
Dan ketika mereka ngobrol Nabila dateng
"Eh nab, baru sampe lo" ucap Novia
"Hehe iya nov, aga telat bangun soalnya" jawab Nabila
"Kebiasaan deh lo nab" ucap syarla
Nabila dan Salma saling diam...
"Tumben ga saling sapa nab, sal" ucap novia aneh ketika lihat Salma Nabila saling diam
"Males gue" ucap Nabila ketus
"Kalian ada masalah atau apasihhh" tanya syarla
"Tanya aja sama diaa" tunjuk Nabila kepada Salma.
"Nanti gue cerita, skrg kita ada kelas dulu takut dosen dateng" ucap Salma
Di PT. ASKALA GROUP
Saat Rony sedang sibuk dengan urusan di ruangan nya, seketika paul dateng tiba tiba"Aduhhh Boss, ini udh siaang nihh makan kali kali keluar dong" rayu paul kepada Rony
"Lo aja lah, ajak danil sama neyl.. Gue banyak pikiran" ucap Rony
"Kenapa lo? Ga biasa nya" tanya paul
"Lo kok kepo urusan gue sih, gue ini boss ya inget lo" tegas Rony
"Weittts galak amat nih boss gue, kenapa sihh cerita dong Rony gue ini sahabat lo, lo kaya nya lagi banyak yg dipikirin" tanya paul
"Ul, gue merasa bersalah dehhh" Rony sambil mikir
"Emg lo berbuat salah apa Ron" tanya paul
Dan Rony menceritakan semua nya kepada paul, dari awal di jodohin sama Salma dan berakhir Salma membatalkan perjodohan nya.
"Lo bego ron" ucap paul kesel
"Yah gue ga tau kalau dia bakal ngomong gitu ke orang tua gue sama dia" ucap Rony
"Nih Ron bagaimana skrg perasaan Salma, lo ga pikirin itu heuhh! " kesel paul
"Ya gue pikirin juga lah makanya gue merasa bersalah banget sama dia" ucap Rony
"Lo ga mau gitu nemuin Salma Ron" tanya paul
"Yang ada Dia ga mau ketemu gue" ucap Rony
"Yaiyalah Yang ada dia benci sama lo Ron, ketemu aja sama lo kayanya dia ga mau, apalagi lihat lu" kata paul
"Iya sih pagi pagi aja gue berangkat kerja lihat dia celingak celinguk cari taxi, biasanya dia Kalau ga ada kendaraan ke kampus nya, nebeng sama adek gue dan bikin rusuh dirumah gue" ucap Rony
"Lo ga niat anterin dia gituu" ucap paul
"Ada sihh tpi ya pasti dia nolak lah, " ucap Rony
"Iya sih pasti nolak, dan gue gaa tau kalau jdi Salma, dia itu kan manja sama ayah sama bundaa nya, dan dia skrg mandiri. Itu pasti susah buat dia" ucap paul ngasih tau Rony
"Entah kenapa dari kemaren gue mikirin dia teruuus, merasa bersalah gue sama dia" ucap Rony
"Lo suka sama Salma? " tanya paul
"Gue cuma merasa bersalah ul" jelas Rony
"Mata lo ga bisa boong Ron" ucap paul
"Apasihhh lo so tau banget" Rony berjalan menuju pintu keluar
"Ron, udah lah lo jujur aja sama gue, " ucap Paul sambil melangkah membuntuti Rony
"Udah ya lo diem, lo mau makan siang atau engga gue tinggal nihh" ancam Rony
"Iya boss iya, gue makan yakali engga laper gue,, Ohiya neyl sama Danil ada urusan sama Om Aditya jadi ga bisa ikut makan siang bareng kita" ucap paul
"Yaudah kita aja ul" ucap Rony
Ketika Rony dan Paul diperjalanan melihat Salma jalan kaki, karena yg mengendarai mobil Rony paul dan Rony di sebelah nya..
"Ronn, Ronn ituu Salma kann? " tanya paul sambil nunjuk Salma
"Iya dia Salma udah lah ul jalan aja kita msih jam kantor ya" ucap Rony
"Lo tega Ron, bikin anak org sampe kayak gituu. Dan di benci sama kedua orangtuanya dan juga sahabat kecilnya yaitu bila adek lo" ucap paul ngasih tau
"Gue ga abis pikir sama si Salma, kenapa dia ga bawa bawa nama gue pas membatalkan perjodohan, pdahal dia waktu awal dijodohin dia antusias banget" ucap Rony
"Lo, ngerasa ga kalau Salma itu suka sama Lo , dia nutupin ucapan lo itu dengan alesan lain.. Biarkan dia dibenci sama semuanya, tapi asal mereka jangan benci lo" ucap paul
"Yah dia mungkin anggep gue abangnya, kan si Salma dket sama si bila dari kecil.. Bukan suka ke gue. Tpi bner juga ya seolah olah yg jahat cuma dia, pdahal kan yg nyuruh gue ul" sadar Rony
"Nah itu lo sadar Ron, di se peduli itu sama lo, lebih baik dia di benci, daripda lo yg di benci sama mereka" ucap paul
"Arghhhhttttt, pusing guaa cepet lah ul laper gue" ucap Rony.
Segini dulu aja ya.
Lanjut part 6 ya guyyyyssssDitunggu. Dan jangan lupa vote
KAMU SEDANG MEMBACA
RAHASIA CINTA
Teen FictionMengagumi Dia Dari Jauh, Hingga akhirnya Jatuh cinta yg menyakitkan, Cinta Bertepuk sebelah Tangan Dan hingga akhirnya menjadi cerita Cinta Yang Bahagia