MERANCANG SEMUANYA

729 49 0
                                    

setelah pulang sekolah adel dan zee menuju ke pelabuhan untuk mengecek keadaan disana dan mencari celah untuk dapat mengawasi pergerakan yang ada 

"di sekolah boleh kita nutupin nama kita kalo disini nama kita yang jadi taruhannya" ucap adel mengambil sebuah berkas di tasnya yang ada di kursi belakang mobil zee

adel dan zee menuju kantor itu ,namun di hadang penjaga 

"mau apa kalian?" ucap penjaga itu 

"kami mau bertemu pak ilham ?apakah ada di dalam?" ucap adel

"pak ilham gak bisa di ganggu" ucap sang security

"oh gak bisa ya,bilang Flock of BLACK Pelicans junior ingin bertemu" ucap zee sambil melangkah kakinya kembali ke mobil

"kok luh balik lagi sih?" ucap adel bingung 

"kita liat aja del" ucap zee menunjuk pake dagu nya 

adel hanya menengok kebelakang tak lama para petinggi kantor itu keluar dan berbaris di hadapan mereka

"mohon maaf nyonya muda atas ketidaknyamanannya" ucap sang kepala pelabuhan 

"silahkan masuk nyonya-nyonya" kata kepala pelabuhan itu memepersilahkan adel dan zee

"jadi gitu,oke siap nanti kita siapkan lahannya nyonya adel nyonya zee secepatnya kami kabarin kembali" ucap sang kepala pelabuhan.

"oke,tapi dengan satu syarat orang-orang kalian tidak ada di area saat kapal-kapal kita sedang bongkar-muat,jika ada kita tak segan-segan untuk mengusir atau melenyapkannya" ucap adel dingin.

"i-iya siap nyonya a-adel" ucap sang kepala pelabuhan  itu dengan berkeringat

Adel dan Zee pergi dari pelabuhan itu dengan tak lupa memberi sedikit "angpao" untuk para petinggi di sana

"Pelabuhan beres" ucap Adel pada seseorang di ujung telpon sana

".........."

"Oke siap itu mah siap laksanakan kapten" ucap Adel mematikan handphone nya setelah bilang begitu

Adel dan Zee malajukan mobil mereka ke mancave Zee untuk bertemu Olla dan flora

"Kantor bea dan cukai sudah aman jadi luh berdua bisa leluasa ke bandara besok" ucap flora sambil memberikan surat itu

"Okee,pelabuhan aman jadi kalian tinggal nurunin prajurit doang besok" ucap Zee yang mengeluarkan berkas yang dia bawa

" tinggal urusan jalur darat nya" ucap Adel

"Itu kita urus bareng-bareng" ucap Zee menunjukan nomer telpon seseorang

Malam ini seluruh anggota MINUSCOLO di kumpulkan oleh zee,Adel,flora,Olla untuk langkah selanjutnya

"Kalian beroperasi kalo barang kita datang aja, sisanya kita pulang aja karena yang terpenting adalah barang kita,uang kita" ucap Adel

"Oke di pelabuhan dan bandara udah aman ,gimana soal di jalur pengiriman Dul?" Tanya seseorang anggota

"Okee di udara gw percayain sama anak-anak area barat karena banyak anggota area barat yang ngambil pendidikan penerbangan dan aviasi jadi kalian sedikit mengerti seluk beluk pesawat kargo gimana sistemnya" ucap Adel

"Di laut&pelabuhan gw percayain anak-anak Utara karena anak-anak Utara banyak yang berkerja atau sekolah tentang pelayaran" ucap Zee

"Nah untuk anak-anak timur dan selatan gw percayain di jalur darat karena pengiriman yang sangat krusial itu ada di darat " ucap flora

" Untuk pusat dan tim inti di posisi sistem operasi karena harus mengatur semuanya" ucap Olla

"Siap laksanakan kapten!" Ucap mereka semua

bellissimo gruppo mafiosoTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang