Prolog

5 1 0
                                    



   Seorang gadis yang memakai baju SMP dan lagi duduk di tempat makan untuk makan. Ketika selesai makan cewek tersebut Kembali ke kamar kakaknya untuk membangunkannya.

  “Woi Kak,! bangun nanti telat lo” Naura-gadis imut yang lagi membangunkan kakaknya dengan memukul mukul bantalnya kemuka kakaknya.

  “Iya ra, emangnya lo udah siap untuk kesekolah?” Ervin-kakak dari Naura yang lagi duduk dikasurnya dan setengah sadar Ketika bangun dari tempat tidurnya.

  “Udah dari tadi kak” Kata Naura yang lagi siap-siap buat berangkat kesekolah bersama kakaknya. Ervin lansung bangun dari tempat tidurnya dan bersiap untuk mandi, “jangan lama-lama!” kata Naura.

  “Iya iya ra cerewet amat sih lo” Ervin yang lagi mau masuk ke kamar mandinya.

  “Apaan sih lo nya aja yang lama!” Wajahnya Naura begitu kesal ketika kakaknya bilang seperti itu.

  Setelah selesai mandi Ervin yang memakai baju SMA langsung ke meja makannya untuk sarapan terlebih dahulu. Ketika sedang makan Ervin bilang ke ibunya, “mah, si Naura dimana?”

   “Naura lagi di depan sayang dia udah nunggu kamu lama karena kamu telat bangun.” Risya-yang merupakan orang tuanya si Naura dan juga Ervin. Ketika Ervin mendengar perkataan tersebut dia langsung bergegas Ketika selesai makannya dan menemui adiknya.

  “Udah siap untuk berangkat kesekolah?” Tanya Ervin kepada adiknya sedang memakai sepatu.
  Ketika Naura udah selesai pakai sepatu dia pun langsung berdiri dan berkata, “Udah dong kak.” Senyuman manis yang membuat Ervin juga begitu senang. “Oh ya kak, jangan lupa pamitan dulu sebelum berangkat.” Naura langsung menuju ke kakaknya yang lagi duduk memakai sepatunya.

  “Iya ra, Tapi bentar lagi mamah sama papa keluar kok.” Setelah selesai memakai sepatunya orang tua mereka sudah datang didepan mereka.

  Naura langsung menuju ke dua orang tuanya buat berpamitan, “mah, pa Naura sama kak Ervin pamit dulu ya untuk berangkat kesekolah.” Mereka berdua lansung bersalaman kepada kedua orang tuanya.

“Hati-hati ya nak, pakai motornya jangan ngebut-ngebut.” Ucap mamanya.
“Jaga keselamatan kalian ya.”
Edward-ayah dari Naura dan Ervin.

“Iya mah, pa.” Ketika sedang mau menaiki motornya.

“Kami pamit dulu dadah mama papa.” Ucap Naura.

Sedikit kejelasan Naura itu kelas 8 SMP sementara Kakaknya yang bernama Ervin di akelas 11 SMA. Mereka berdua beda 2 tahun.

Naura Dan GavianTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang