Prolog

0 0 0
                                    

Nama saya Queen, saya berumur 20 tahun. Saya berasal dari keluarga yang sederhana. Saya mempunyai orang tua dan tiga saudara. Saya juga mempunyai banyak teman yang selalu mendukung hal positif yang saya lakukan. Cerita ini merupakan kisah hidup seorang anak perempuan yang ingin berjuang menghadapi rasa takut dan kekhawatiran yang terus menghantuinya selama 20 tahun.

~ Keluarga Queen~

Dad Jer (Papa Queen) : Kuat, penyayang, tanggung jawab, pemerja keras, peduli, keras kepala dan mudah marah.
Mom Sar (Mama Queen) : Penyayang, mudah marah, keras kepala, pekerja keras dan peduli.
Rey (Anak pertama) : Keras kepala, pintar, penyayang, dingin, sombong, dan pekerja keras.
Selyn (Anak kedua) : Lembut, penyayang, mudah nangis, lelet, dan sabar.
Bara (Anak ketiga) : Friendly, jago main musik, keras kepala, penyayang, pintar, dan peduli.
Queen (Anak bungsu) : Tulus, friendly, ceria, kuat, keras kepala, mudah marah, dan peduli.

~Teman Queen~

Sarah : Mudah nangis, dancer, friendly, baik, dan peduli.
Raul : Baik, pecicilan, jago main musik, dan friendly.
Bani : Playboy, friendly, pecicilan, baik, dan pintar.
Cia : Baik, lembut dan ramah.
Luki : Baik, jaim, dan tidak percaya diri.
Boy : Penyayang, sabar, friendly, dan ganteng.
Val : Dingin, playboy, bucin, dan pintar.
Yon : Dingin, jago main musik, ketua geng, dan playboy.
Karin : Baik, keras kepala dan pintar.
Wiwi : Pintar, rajin, keras kepala dan baik.
Mila : Rajin, pintar dan baik.
Cin : Pintar, sabar, peduli, dan bertanggung jawab.
Sasa : Baik, friendly, playgirl, bucin dan pintar.
Nesa : Baik, mudah nangis, peduli, pintar dan baik.
Tin : Baik, peduli, pintar, penyayang dan sabar.
Sam : Baik, sabar, dan pekerja keras.

ZwanzigTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang