Putus atau Terus? [NoMark]

Prolog

"Eliro! Bangku nya" teriak wanita manis yang sedang membersihkan jendela.
Nama yang di panggil itu pun mengerti atas apa yang di perintahkan.

Ia berjalan lagi ke arah bangku nya, dan mulai menaiki kursi nya ke atas meja.
"Udah, mawar." Wanita yang tadi itu pun tersenyum dan menunjukan jempol nya.

Elio berjalan lagi ke arah pintu kelas, saat membuka nya, ia terkejut dengan apa yang ada di depan nya.
"Ayo," iya, itu pacar nya. Ouh, apa mereka masih bisa di sebut pasangan?

Kurasa, tidak.

Elio tak menjawab ucapan itu, ia langsung berjalan santai di depan, sementara pria itu, hanya mengikuti dari belakang.

.
.
.

Sesampai nya di parkiran motor, mereka berdua saling memakai helm masing masing tanpa ada suara sama sekali.

"Naik." Ucap aksara, elio mengangguk dan mulai menaiki motor milik aksara.

Selama perjalanan, hening, tak ada suara sama sekali, aksara yang fokus menyetir, dan elio yang sibuk memakai earphone nya.

"Elio," panggil aksara sambil menepuk nepuk paha elio pelan, karna ia tau, elio sedang memakai sesuatu di telinga nya.
"Apa?" Tanya elio.

"Kita, mau putus atau terus?" Pertanyaan bodoh itu lolos keluar dari mulut aksara.
"Maksud kamu?" Tanya elio lagi yang sama sekali tak mengerti apa ini.

"Aku ga mau putus dari kamu, ayo kita bangun ulang hubungan kita yang baru." Ujar aksara yang masih fokus menyetir.
"Kamu yakin?" Ujar elio dengan nada ragu.

"Selama itu kamu, aku yakin." Ucap aksara sambil mengambil tangan kanan elio untuk melingkar di badan nya.
Elio hanya tersenyum sangat tipis.

"Selama yang aku bisa ya, elio." Batin aksara, sambil tersenyum di balik helm nya.

HALOOO, aku bawa book baruu. Jangan lupa voment dan follow, semoga sukaa

Makasih udah bacaaa, spam komeenn!🥹🫰🏻