08

2.8K 133 4
                                    


Adel dan zee keluar barengan dari kamar milik zee

Ternyata bibik uma lah yang mengetuk pintu kamar milik zee

" Eh bibik? Ada apa bik? " Tanya zee

" Anu non , sarapan udah bibik siapin di meja makan , kalau udah dingin Ora enak mangan  non... " Ujar bibik uma

" Hah ora enak mangan itu naon bik? " Tanya adel

Zee tertawa kecil " maksud nya itu , Tidak enak untuk dimakan " jelas zee

" Oo ora enak mangan... Bibik orang jawa ternyata? " Ujar adel

" Iya non .. " jawab bik uma tersenyum

" Oh gitu " ujar adel

" Yauda non berdua sarapan nya jangan dilama lamain ... Entar dingin udah ga enak di makan " ujar bibik uma dengan penuh kelembutan

" Iya bik ini juga mau ke bawah kok .. toya mana ? " Ujar zee

" Toya nya udah di ruang tamu non " jelas bibik uma

" Yaudah kalau gitu bik makasih yaa " ujar zee begitupun adel

Zee dan adel berjalan bersama menuju lift

Di dalam lift adel mengambil kesempatan emas buat menoel noel buah dada zee

" Yaampun anak mesum ini ... " Ujar zee

Adel hanya tertawa penuh kemenangan karna terasa menjadi bayi gede yang bebas menyentuh dada zee

Ting!!

Pintu lift terbuka .. zee dan adel pun keluar dan berjalan menuju meja makan

Disana ada fadhi dan rania yang sedang bicara kosong

" Morning papa!! " Zee memeluk fadhi dari belakang

" Hallo putri kesayangan papa , ayo sarapan dulu sayang " ujar fadhi memberi kecupan singkat pada jidat zee begitu juga rania mencium singkat jidat zee

Kini semua sedang duduk menikmati sarapan pagi kecuali christy yang asik menonton movie kegemaran nya di ruang tamu

" Jadi gimana adel? Kamu enak disini? Zee ga bikin kamu ngerasa terganggu?" Tanya fadhi

Adel menelan semua makanan yang ada di dalam mulut nya lalu berbicara dengan lantang " engga kok om .. malah zee banyak banget ngebantuin saya ... " Ujar adel

" Kalau gitu baguslah nginap aja sesuka hati mu disini yah , anggap aja ini mansion mu juga " ujar fadhi

"Iya nak ... Om sama tante bakal berangkat umrah besok " ujar fadhi

Zee tentu nya kaget dengan penyataan dari papa nya " loh besok?! Kok papa ga bilang " ujar zee

" Papa sibuk banget nak ngurusin proses perpindahan kamu kemaren kemaren terus ga inget kalo papa belum bilang ke kamu " jelas fadhi mengelus surai panjang rambut hitam milik zee yang begitu indah

Zee memayun kan bibir nya di sisi lain sang pacar tertawa kecil melihat manusia gemas di hadapan nya sekarang

*Skip

Di sekolah

Zee seperti biasa menyiapkan tugas yang diberikan oleh bu guru

Bel istirehat berbunyi , chika pun langsung bangkit ingin menuju pintu keluar dari kelas nya namun langkah gadis bermata hazel coklat itu terhenti saat suara zee memanggil dirinya

Chika berbalik arah menuju zee
" Kenapa zee? " Tanya chika dengan lembut

" Kamu mau kemana? " Tanya zee

Punya Adel (zeedel,GL🔞) Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang