Chapter 3

17.2K 1.3K 62
                                    

Pertandingan pertama di musim ini telah dimulai. Semua bersiap di garis start masing masing dengan umberella girl masing masing. Namun beberapa pembalap yang dipayungi seorang pria.

Reena dengan pakaian begitu minim mendapat sorotan media utama yang disiarkan seluruh dunia.

Kai yang sedang duduk bersama ceo motor yang menaungi Abian mendengar sorakan untuk gadis itu.

"Dia memang sangat cantik. Cocok dengan Abian" ungkap salah seorang tim otomotif.

"Ini akan menjadi trending topik sepekan dan nama Abian akan memenuhi berita seluruh dunia" sahut orang dibelakang Kai.

"Apa mereka tidak punya hubungan?" Tanya Ceo disamping Kai.

"Sejauh ini tidak tuan. Abian belum pernah terlibat asmara dengan siapapun, tapi beredar gosip kalau kekasihnya yang dulu menikah dengan orang lain"

"Jangan libatkan dia dengan orang yang tidak berpengaruh dan tidak berkelas"

"Baik tuan"

"Dokter Kai. Apa dokter tau Abian sedang dekat dengan siapa? Kaliankan sudah saling kenal lama?" Tanya asisten Abian yang bernama Reza.

Semua mata tertuju dengan Kai. "Kami tidak dekat sama sekali" jawabnya begitu dingin.

"Tapi aku lihat tidak begitu" sanggah Reza dan Kai tetap diam dan membuat semuanya canggung.




.

Pertandingan sengit antara Abian dan Allen selalu menjadi sorotan, mereka ada diposisi pertama dan kedua meninggalkan jauh pembalap yang lain.

Sekitar 15 lap terakhir mereka saling beradu skill dan Abian sempat mengalami mulfungsion motornya. Namun Abian tidak menyerah sampai di lap terakhir yang hanya selang spersekian detik dengan Allen.

Riuh bahagia memenuhi bilik tim Abian saat ini. Mereka saling berpelukan kecuali Kai. Pria itu tampak dingin sampai tak ada orang yang berani mendekatinya.

Para wartawan asing sudah memenuhi tempat tim Abian. Baru saja Abian memarkirkan motornya. Ia lari menghampiri Kai dan memeluknya.

Hal itu tak luput dari lensa kamera media dan direkam seluruh dunia.
"Jangan pulang dulu" bisik Abian lalu mengusak rambut Kai sejenak.

Abian berbalik dan menerima beberapa pertanyaan dari wartawan.

Kai berdiri ditempatnya dan melihat Abian yang akan digiring kepodium oleh banyak orang.

Wajah dan karirnya begitu cermelang. Lalu kenapa Abian memilih dirinya? Abian bahkan bisa mendapatkan siapapun yang dia inginkan saat ini. Dan dia bukan orang yang terbaik untuk Abian. Bahkan masa lalunya sangat buruk.

Semua mata tertuju pada Abian termasuk dirinya. "Terima kasih sudah baik baik saja" ucap lirih Kai lalu ia mengemasi peralatannya dan pergi saat Abian sedang pesta dengan pembalap lain diatas podium.


.

Selesai acara Abian langsung mencari Kai. "Kai!" Panggilnya.

"Kai....!"

"Dia sudah kembali, katanya mengambil penerbangan hari ini"

Abian mendesah kecewa, Kai benar benar tidak peduli dengannya.

Greep. Seseorang memeluknya yang ternyata Reena dan moment itu tak luput dari lensa kamera wartawan lagi.

Abian melirik gadis itu lalu membawanya keruangan medis karna hanya itu ruangan yang sangat tertutup.

AutumnTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang