6

46 6 0
                                    


Happy reading x

Waktu terus berjalan sampai aku tidak sadar kalau waktu pernikahanku hanya tinggal satu hari lagi,jujur aku sudah tidak sabar lagi dengan ini.Memang dulu aku adalah orang yang paling menentang semua ini,tapi sekarang aku malah tidak sabar untuk segera menikah,dan aku juga baru sadar akan pepatah orang tua yang mengatakan kalau benci jadi cinta

Sebenarnya dulu aku membenci Harry karena sifat womenaizernya tapi sekarang aku malah jatuh cinta padanya karena perlakuannya yang manis padaku,walaupun aku selalu mendapat gertakan untuk mnejauhi Harry,tapi tidak pernah peduli dan tetap pada pendirianku untuk melanjutkan perjodohan ini

Hari ini Gemma mengajakku ke salon untuk melakukan spa,katanya agar tubuhku relax saat pernikahanku nanti

"oh ya bagaimana perasaanmu saat ini?"tanya Gemma saat kami masih dalam perjalanan

"sangant gugup,walaupun pernikahanku masih dua hari lagi" balasku

"calm down baby girl,aku yakin semua akan berjalan dengan lancar dan kalian akan hidup bahagia"ujar Gemma

"ameen"sahutku

"dan jangan lupa untuk membuatkan aku keponakan yang lucu-lucu"kata Gemma dengan nada menggoda

"woah Gemma menikah saja belum"peringatku

"iya,tapi kau harus tau klaau Harry hebat salam urusan 'itu'"ujar Gemma dengan menekankan kata 'itu'

"whatever you say"balasku dengan malas,mendengarku mendengus Gemma hanya terkekeh saja

"here we are"ujar Gemma sambil mematikan mesin mobilnya.Kamipun langsung turun dari mobilnya.Gemma langsung menggandeng tanganku untuk segera masuk kedalam salon.Sebenarnya aku agak malas untuk pergi ke salon tapi apa boleh buat,aku tidak bisa menolak Gemma

Begitu urasan administrasi selesai dua orang gadis yang sepertinya pekerja disalon ini menuntun kami masuk kesebuah ruang yang berisi dua buah dipan dan rak yang berisi peralatan salon disini juga ada sebuah pintu yang aku rasa adalah kamar mandi

"kalian bisa ganti baju dulu disana"ujar salah satu diantara mereka yang menunjuk pintu kamar mandi sambil menyerahkan dua buah baju tipis namun tidak transparan tanpa lengan

Begitu selesai aku dan Gemma langsung keluar dan mulai trearment yang dipesan Gemma,ternyata mengikuti saran Gemma untuk melakukan treatment disini adalah pilihan yang tepat karena tubuhku langsung terasa ringan dan juga rasa gugup akibat pernikahan ini juga berkurang

Sudah tiga jam lamanya kami melakukan spa,dansekarang waktunya kami untuk pulang.Namun sebelum pulang Gemma mengajakku untuk makan siang dulu di restoran favoritnya

Harry POV's

Pernikahan ku tinggal satu hari lagi,aku sungguh tak sabar menantinya.Membayangkan diriku dan Gabriel memiliki keluarga kecil yang bahagia dan harmonis membuatku semakin tidak sabar.Aku juga tak sabar lagi berdiri di altar dengan Gabriel yang mengenakan gaun putihnya lalu kami mengucap janji suci itu dihadapan pendeta

"hey mate,bagaimana perasaanmu ?"tanya Liam sambil duduk disebelahku

"aku sungguh tak sabar,tapi aku juga gugup"jelasku

"tenang Har,aku yakin besok pernikahanmu akan berjalan dnegan lancar tanpa ada gangguan"kata Liam menenangkanku

"oh ya bagaimana kabar Gabby?"

"dia baik,sekarang dia sedang pergi dengan Gemma kealon"jelasku

"ku kira kalian akan jalan"duga Liam

BellaTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang