JAEMIN'S REVENGE(Tahap Revisi)

10. TRAGEDI

*****

Jaemin menatap Sehun polos"sekolah? Memangnya Nana masih bisa sekolah?"tanya Jaemin pelan

"Tentu saja bisa Na,kau bisa sekolah di Seoul sana"ucap Luhan sambil mengusap rambut Jaemin

"Lalu Ye Joon?"

"Ye Joon biar kami yang jaga, kamu bisa kembali mengejar cita cita mu di Seoul sana"ucap Sehun

"Nana pikir pikir dulu"ucapnya pelan lalu pergi dari hadapan Sehun dan Luhan

Alasan sebenarnya mengapa mereka menyuruh Jaemin untuk sekolah kembali adalah agar Jaemin bisa sedikit melupakan kesedihannya. Disekolah nanti pasti Jaemin akan sibuk dengan teman teman sebayanya. Sehun dan Luhan berharap Jaemin kembali ceria seperti dulu lagi.

*****

Beberapa Minggu kemudian

Breaking news

'Hari ini tepatnya nanti malam. Jung Jeno anak ketiga Jung Jaehyun akan mengadakan pertunangan nya dengan salah satu selebritis ternama yaitu Yoo Jimin'

'semua orang ternama diundang kepertunangan itu. Salah satunya bahkan ada yang dari keluarga kerajaan'

'omoo aku tidak menyangka Jung Jeno akan bertunangan dengan karina'

'aku sebagai salah satu fans Karina cukup senang dengan berita ini'

'ㅋㅋㅋㅋ apa Jung Jaehyun mengadakan pesta pertunangan ini untuk mengalihkan isu tentang anak pertamanya yang berselingkuh?'

'mereka terlihat serasi'

'ㅋㅋㅋㅋㅋ tapi kenapa wajah Jung Jeno seperti tertekan'

'lihat saja pasti setelah pertunangan ini akan ada berita pertunangan anak keduanya ㅋㅋㅋ'

'apa mereka dijodohkan?'

'keluarga chearlotte memang selalu menjodohkan anak anaknyaㅋㅋㅋㅋㅋ'

'kasihan sekali Jeno, wajahnya sangat tertekan'

Begitulah berita yang Jaemin baca diponsel nya. Saat ini Dia sedang duduk bersantai diranjang Jisung saat yang lainnya sibuk mempersiapkan pesta untuk nanti malam.

"Ck, bahkan orang lain pun tahu jika Jeno sangat tertekan"gumamnya sambil terkekeh geli

"Eumm huekk.."Jaemin menutup mulutnya yang terasa mual. dia berjalan kearah kamar mandi dan langsung memuntahkan cairannya.

"Aishh ada apa dengan ku"Gumamnya

Huekkk..

Jaemin membasuh mulutnya dan juga wajahnya, dia terdiam beberapa saat didepan cermin sambil menatap dirinya sendiri.

"Tidak mungkin..."Gumamnya tidak percaya. Jaemin memegang perutnya. Ini terasa seperti saat dia mengandung Ye Joon 5 tahun lalu.

"Haha yang benar saja"Gumamnya sambil menyugarkan rambutnya

Tangannya langsung gemetar saat itu juga. Dia meluruhkan tubuhnya dan langsung memeluk lututnya sambil menangis tersedu sedu.

"Hiks.. tidak"

"Akku hiks.. tidak mau"Jaemin yakin saat ini dia sedang mengandung. Karena ciri cirinya sama seperti saat dia akan mengandung Ye Joon dulu

Jaemin memegangi rambutnya dengan erat. Dia memukul mukul kepalanya pada tembok.