Seven Deadly Sins

Bab 4

Saat sedang bergaduh dengan pikirannya Cassandra pun mulai teringat dengan anak dari kakaknya itu

Ia pun menggendong anak itu dan berniat untuk pindah istana hanya untuk melindungi keponakan itu

Di pagi hari semua orang yang ada di dalam istana di sibukkan oleh pekerjaan mereka masing-masing

Di sisi lain jet merasa bingung ada apa dengan orang orang yang ada di dalam istana itu,kenapa mereka sangat bersemangat untuk bekerja di pagi hari seperti ini

" Dasar maniak kerja " gumam jet sambil berjalan menuju ruangan kerja Cassandra

Setibanya di depan ruangan Cassandra, jet pun mengetuk pintu ruangan itu tetapi tidak ada jawaban dari dalam lalu ia pun mengetuk kembali tetapi tetap saja tidak ada jawaban

Karna kesabarannya mulai menipis ia pun langsung masuk begitu saja tetapi saat masuk ia malah melihat pemandangan Cassandra yang sedang menyusui keponakannya sampai ia tertidur

" Pantas saja ia tidak mendengar ternyata tidur sambil nyusuin yah " gumamnya

"Permisi yang mulia ratu, apakah saya mengganggu waktu anda?" ucap Jet dengan sungkang

"Astaga Jet, Tunggu sebentar nanti akan ku panggilkan lagi"
ucap Cassandra dengan wajah kaget

"Ah, Baiklah yang mulia maaf telah membuat anda kaget"
ucap Jet dengan penuh penyesalan

Setelah bermenit-menit menunggu panggilan dari Ratu Cassandra, Akhirnya percakapan mereka pun tiba.

"Ada perlu apa Jetta?"
ucap Cassandra

"Aku hanya ingin menanyakan sesuatu hal, apa yang sedang terjadi di istana ini?"
ucap Jet

"Apa maksud mu? apa orang-orang di istana ini terlihat berbeda?"
ucap Cassandra sambil kebingungan

"Itu maksud ku, memang nya apa yang mulia ratu akan lakukan?"

"Ah, maaf aku sudah berlebihan karena ingin mengetahui sesuatu hal yang ingin di lakukan ratu"
ucap Jet dengan wajah menyesal

"Sudah kuduga pasti kamu kebingungan ya, aku akan pindah istana"
ucap Cassandra

"Memang nya ada apa dengan istana ini? apa ada yang mengusik mu?"
ucap Jet

"Tidak kok, intinya ada hal penting, yasudah aku mau lanjut tidur selamat kerja kembali Jetta"
ucap Cassandra

10 Tahun berlalu pemukiman seluruh benua sudah berubah menjadi era baru.

"Tidak terasa sudah 10 tahun berlalu"
ucap Cassandra sambil meluapkan isi hati

Tiba-tiba terdengar suara anak kecil yang memanggil ibu nya dari kejauhan

"Mamah! kamu sedang apa?"

"Ah, kamu sudah pulang ya? mamah lagi menghirup angin pagi"

"Benarkah? dari wajah mu tampak sedang kesepian"

"Astaga, kamu ini ya"

"Mamah! ayo menyapa warga-warga di luar, pasti mereka akan senang"

"Baiklah, tunggu di sini ya mamah ingin mengganti pakaian"

Next time....