3

992 57 2
                                    

Seminggu setelah kejadian tersebut

Kejadian apa yak,soji di bully

Saat ini soji lagi berbaring di kasur
Enggan membuka matanya meski sudah bangun

Pintu kamar terbuka memperlihatkan seorang wanita muda anggun dengan paras cantik,berjalan mendekati soji
Sang wanita duduk di pinggir kasur

Diusap nya pucuk kepala soji
"'sayang bangun"'ucap sang wanita mencoba membangunkan sang kekasih

"'aku udah bangun"'jawab soji dengan mata masih terpejam

"'gak sekolah?"'tanya sang wanita lembut

"'gak"'jawab soji cepat

Sang wanita menghela nafas nya"'knpa kamu gak lawan aja mereka"'ujar sang wanita

"Yerim"'manja soji yang langsung bangun dan memeluk sang kekasih

"'aku tau kamu gak akan kasar ke wanita walaupun kayak mereka setidak nya kamu bela diri kamu sendiri"'ujar yerim penuh pengertian ke sang kekasih

"'apakah boleh"'tanya soji ragu

"'hanya untuk membela diri kan gak papa"'ujar yerim lembut

Soji mengangguk kecil, setelah itu melepaskan pelukan dan langsung menuju kamar mandi,yerim hanya tersenyum kecil melihat kekasihnya itu























.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
..
.
.
.
.
.
.

.
.
.

.
.
.

.
Tiba di depan gerbang sekolah soji menghela napas kasar,dirinya sedikit kecewa karena sang kekasih tidak pergi ke sekolah bersama dirinya ,malah memilih berangkat bersama temannya yang bernama Eun jeong

Mengacak rambut prustasi soji memasuki sekolah

Setiba nya di lorong sekolah secara tidak sengaja dirinya menabrak seorang perempuan sang wanita hampir terjatuh dengan cepat soji langsung menangkap tubuh sang wanita

"'kamu gak papa"'tanya soji

Sang wanita nampak masih belum bisa mencerna apa yang terjadi,selang beberapa detik dirinya menatap soji dan akhirnya tersadar

"'maaf aku tidak melihat"'maaf sang wanita

"'ah tidak saya yang salah karna tidak memperhatikan jalan"'sesal soji

"'tidak apa²"'ucap sang wanita yang langsung berlalu meninggalkan soji

.
.
.
.

.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
Segini dulu

pyramid game (gxf)Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang