2 BOYFRIEND OBSESSION 🔞⚠️ BXB

2 WARNING 🔞⚠️

halo halooo

~selamat bacaaa

kringgggggg

bel berbunyi nyaring di sepanjang lorong sekolah yang menandakan sudah memasuki waktu para murid, guru, dan lainnya untuk kembali ke rumah masing masing.

ael yang sekarang berada di depan kelasnya sedari tadi, ternyata sedang memikirkan ucappan lelaki yang ditabraknya tadi.

ah apa yang harus kulakukan? aku sangat takut untuk bertemu dengannya di gudang belakang sekolah... ~batin ae

saat sedang berfikir keras untuk apa yang harus ia lakukan tiba tiba ada yang memanggilnya dari arah belakang,

" eh ael, kok masih disini sih? ayo pulang yukk " ajak seseorang yang ternyata adalah mita yang baru saja menyelesaikan piketnya, dan yang lain sudah pulang.

" ah duluan aja mit, aku mau ketemu seseorang dulu nih hehe" tolak ael dengan sopan.

" benarkah??, wau baru saja hari pertama masuk sudah ada yang mengajakmu bertemu.. siapa kah dia? tampan atau cantik>?" 

ael yang mendengarnya pun tersenyum, karena memang benar seseorang yang ditabraknya tadi sangatlah tampan. " ah ngga mitt, udah sana kamu pulang duluan aja soalnya dah sore ini" jawab ael berusaha mengalihkan topik pembicaraan.

" hmph baiklah, namun besok jangan lupa untuk bercerita yah! " ucap mita dan berlari meninggalkan ael sendiri karena takut bus yang ditumpanginya sudah lewat.

setelah bergelut dengan pikirannya, akhirnya ael pun memutuskan untuk pergi saja menuju ke gudang belakang. toh, mana mungkin juga lelaki tadi berbuat yang tidak tidak kepadanya karena masih berada di sekolahhan kan?

ael pun berjalan dengan cemas dan juga was was ke arah gudang belakang sekolah.

(๑•̀ㅂ•́)و✧

di belakang gudang sekolah yang sangat sepi dan lumayan gelap serta sangat jarang seorang murid berani melewatinya atapun masuk kedalamannya terkecuali orang orang yang tergabung di sebuah geng yang dipimpin oleh Grian Lanexravga.

grian yang sedari tadi menunggu seseorang pun terlihat sangat kesal karena yang ditunggunya tersebut sedari tadi tidak memunculkan kehadirannya juga. teman teman grian yang lain pun sudah pergi menuju markas xander karena grian yang menyuruhnya.

" sial, lama sekali " kesal grian dengan kondisi muka yang sudah memerah dan rahang yang sudah mengeras sejak bel pulang sekolah berbunyi.

grian yang sudah kepalang sangat kesal pun berniat untuk keluar mencari sosok yang ditunggunya sedari tadi, namun sebelum itu kedua mata elangnya menangkap sosok mungil yang berjalan menujunya dengan kepala yang ditundukkan dan juga grian yakin bahwa sosok tersebut tak berani menatap dirinya.