satu

908 72 10
                                    

Hujan diluar rumah di sertai angin, lampu yang menyala dengan remang menyinari dua sosok yang tengah penuh gairah panas di kamar tersebut.

Suara kulit beradu dengan decitan meja bergoyang menambah suasana ramai malam itu, lenguhan serta desahan terus keluar dari mulut si manis yang menikmati hunjaman dari sosok belakang nya.

"a..ah kak....slowly pweasee~"

Mendengar penuturan orang di depan nya membuat lelaki tampan itu semakin menggila, "eumh....kamu yang mancing kakak, jangan harap ada kata perlahan atau nghh stop babe."lenguh nya di telinga si manis.

Plakk

Lagi dan lagi tamparan yang si manis dapati di bokong nya, ia tau jelas bahwa kini pasti bokong nya sudah berceplak sebuah tangan kekar.

"aaaHhh melkk hyunghh.....coming! fast fastt uhhh!"

Lelaki tampan di belakang nya tersenyum mendengar desahan indah itu, semakin ia percepat tempo nya hingga tepat tiga tusukan kedua nya mencapai orgasme nya.

"Ouhh babe...."

"Melkkk!"

Kedua nya mengatur nafas dengan tubuh si manis yang di peluk dari belakang oleh orang itu, "kamu menakjubkan malam ini, sayang."

"Thanks, kakak juga hebat malam ini."

Kekehan terdengar dari belakang si manis, orang yang di sebut kakak itu; Mark tersenyum sembari mengendus aroma dari leher belakang si manis.

"Umnhh cukup hari ini kak, aku udah capek."

"Ayolah ini baru tiga kali, haechan."

Si manis; haechan mendengus mendengar penuturan lantang milik Mark.

Yang benar saja? Tiga dia bilang baru?

"Kak~ please? Aku ada kelas pagi besok, dan sekarang tugas aku belum selesai karena harus memanjakan kakak dulu."

Mark terkekeh mendengar rengekan TEMAN SEX NYA ini.

Menghentak dengan sengaja milik nya di dalam lubang haechan membuat si manis melenguh, lalu ia mengeluarkan milik nya yang besar dan memakai celana nya.

"Pergi ke kamar mandi, biar kakak yang urus pr kamu."

Haechan tersenyum dan menuruti ucapan si lelaki tampan itu, tak lupa untuk mengecup bibir Mark tanda terimakasih nya.

Mark menggeleng melihat tingkah gemas haechan, lalu ia mulai mengerjakan pr si manis.





*********




Haechan menggendong tas nya dengan senyum tipis melewati adik adik tingkat nya, siapa yang tidak kenal Lee haechan? Satu kampus pun kenal Lee haechan adalah orang yang di tandai oleh ketua BEM disana.

Seperti sekarang dengan posesif nya lengan sang ketua BEM memeluk lelaki manis itu dari samping dengan wajah datar nya, "wow wow selamat pagi pasangan paling hot di kampus ini."sapa jaehyun; teman Mark salah satu anggota BEM juga.

"Pagi, kalian tidak ada kelas?"tanya Mark.

Tentu saja mereka kini kumpul seperti biasa di kantin, "aku ada di jam yang sama dengan haechan."jawab Taeyong kekasih dari jaehyun itu.

"Aku titip absen, kekasih ku mengajak ku untuk kencan."kata Johnny di angguki oleh jaehyun.

"Lalu dimana kak Yuta?"tanya haechan, pasal nya harus nya anak anak BEM inti ada 8 orang.

fwbTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang