One / Twoshoot [ZhanYi]

All I Wanna Do

[All I Wanna Do]

Inspired by the song "All I Want Do" - Jay Park

☆☆☆

Suara berisik para siswa yang tengah makan di kantin itu menjadi pemandangan sehari-hari yang sangat normal. Di tengah keramaian itu seorang remaja dengan kaca mata bulat yang bertengger di wajahnya itu juga tampak berdesak-desakan membeli makanan, sampai akhirnya dia berhasil mengambil makanan yang dia mau.

"Oh...lihat siapa yang saya temukan disini," ucap seseorang membuat remaja itu menoleh.

Remaja dengan rahang tegas serta parfum yang sangat maskulin itu membuat pihak lain menatap horror.

Sial, kenapa harus bertemu Xiao Zhan? Batinnya meronta-ronta ketika melihat Xiao Zhan-kakak kelasnya-yang kini tengah menatapnya dari atas sampai bawah dengan seringai di wajah tampannya.

Sial...kenapa aku bilang dia tampan? Batinnya meringis ketika menyadari tanpa sadar memuji Xiao Zhan.

Dia dengan segera membayar dan mencari tempat duduk yang kosong untuk memakan roti kesukaannya.

"Yibo...."

"Kamu menghindari saya, ya?" tanya Xiao Zhan yang kini sudah duduk di sampingnya.

Yibo-remaja yang tengah menyantap rotinya-itu hanya memutar matanya. Jujur saja dia sudah muak di skors karena bertengkar dengan kakak kelasnya ini walau sebenarnya dia sengaja.

"Diamlah, Zhan-ge. Aku tidak berminat bertengkar denganmu," jelas Yibo yang sukses membuat Xiao Zhan menyeringai.

"Oh, ya?" goda Xiao Zhan sembari menggeser dirinya hingga menempel pada Yibo.

Yibo yang merasakan wangi parfum yang semakin menyengat di penciumannya itu mau tidak mau mencoba mengabaikannya meski kini dia ingin sekali memeluk tubuh kakak kelasnya itu dan mencium bau parfum yang sangat dia sukai.

Jika kalian bertanya kenapa begitu, karena pada dasarnya Yibo lah yang memulai perkara dengan Xiao Zhan hingga mereka sering mendapatkan skors tapi itu semata untuk mendapat perhatian Xiao Zhan.

"Jadi kamu benar-benar mengabaikan saya, ya?" goda Xiao Zhan sembari menyentuh dagu Yibo dan membuatnya menatap Xiao Zhan.

Sial, batin Yibo ketika menatap wajah menawan Xiao Zhan sedekat ini dan tanpa sadar Yibo menelan salivanya dengan susah payah membuat Xiao Zhan menyeringai melihatnya.

"Just pay attention to me, Yibo," ucap Xiao Zhan lembut sambil menatap langsung manik hazel milik Yibo yang tampak sangat cantik ketika dia lihat secara dekat begini apalagi jika kacamata bulat itu dia lepas pasti manik indah itu akan bersinar.

Dengan segera Yibo menepis tangan Xiao Zhan dan kembali fokus pada makanannya meski kini jantungnya berdebar-debar tidak karuan.

Xiao Zhan semakin bersemangat ketika melihat respon Yibo yang tampak menjauhinya. Dengan perlahan Xiao Zhan mendekatkan wajahnya dan berbisik tepat di telinga Yibo.