You Are My Infinite

Dia

"Kapal"....., mungkin itu kata pertama yang bisa aku definisikan untuk menggambarkan pertemuan pertama kami. Memang agak sedikit terdengar lucu bahwa kami memang bertemu di kapal, tapi itulah kenyataannya.

Waktu itu tahun 2022 aku ke Manado. Yah, bukan tanpa sebab aku pergi ke sana. Kalau bukan untuk urusan kuliahku. Sebenarnya ada sedikit rasa sedih dan juga takut, karena ini adalah first moment aku merantau ke negeri orang tanpa kenal siapapun.
Namun takdir berkata lain dan merubah segalanya, sehingga memperkenalkanku dengan orang yang kini menjadi kekasihku.

Ya... Perkenalan singkat yang terjadi antara kami di atas kapal agak sedikit lucu^^, aku orangnya sedikit tidak suka dengan laki-laki, hal inilah yang membuatku terkadang menjadi sinis ketika dipandang laki-laki.
Perkenalan kami pun terjadi, yah seperti biasanya pasti yang memulai duluan pastinya laki-laki.
"Hai, aku Gerry kalau kamu siapa??" ucap dia sambil tersenyum. Yahh dia adalah Gerry orang asing yang kini sangat aku cintai^^. "Cia" ucapku dengan cuek. Walaupun aku terlihat cuek namun dalam hatiku sedang berbunga-bunga, dan rasanya seperti ingin memuntahkan banyak kupu-kupu dari dalam perutku. Aku sebenarnya sudah menyukainya sejak pertama kali aku melihatnya, hahahaha apakah ini yang namanya cinta pada pandangan pertama??

Waktu pun berlalu, malam pun tiba. Aku yang malam itu ingin membaca Alkitab, namun dilihat oleh Gerry yang duduk berhadapan dengan tempat tidurku, yah karena tempat tidur kami berhadapan.
Malu rasanya saat dia memandangiku. Aku ingin berteriak saat itu juga tapi mana mungkin bisa aku lakukan, jadi aku hanya berteriak dalam hatiku ketika aku melihatnya sedang memandangiku.
"Mau baca alkitab? " Ucap Gerry yang melihatku mengambil alkitab. Aku hanya mengganggukan kepalaku pertanda iya, aku ingin membaca Alkitab. "Mau baca alkitab sama-sama gak?" Tanya Gerry, aku yang mendengar itu seketika menjadi senang, dan tidak menyia-nyiakan kesempatan, tanpa berlama-lama aku langsung saja menjawab "iya, boleh". "Sudah ada ayat yang ingin dibaca belum? Kalau belum nanti biar aku saja yang cari" Ucap Gerry sambil membuka alkitab dan mencari ayat. Oh sudah, aku sudah punya ayatnya kok, di Mazmur 4:1-9" Ucapku. Setelah kami selesai membaca Alkitab kamipun berdoa. Ya tentu saja Gerrylah yang memimpin doa, rasanya sudah seperti suami istri saja gumamku dalam hati.

Setelah kami berdoa Gerry memanggilku "Cia, aku punya hadiah buat kamu, ini adalah ayat favoritku" Sambil memberikan 2 kertas kepadaku yang tak lain adalah kertas yang berisikan 2 ayat alkitab. "Arghh makasih" Ucapku dengan senang sambil tersenyum. Kertas yang pertama terdapat dalam Amzal 23 : 18 dan yang kedua terdapat dalam 1 Tesalonika 5 : 22.

Tak terasa kami pun tiba di Manado tepatnya di Bitung setelah 5 hari diatas kapal. Sebelum aku berpisah dengan dia, aku tidak mau kehilangan kesempatan untuk meminta nomornya ya walaupun aku perempuan tapi tidak ada salahnya bukan kalau aku yang meminta duluan.

Selang beberapa Minggu kami chattingan dan mulai mengenal satu sama lain, akhirnya kami pun jadian tepatnya tanggal 8 Agustus 2022. Aku sangat senang karena orang yang aku sukai kini menjadi kekasihku, artinya cintaku tidak bertepuk sebelah tangan^^