Pemuda dengan wajah cantik itu dengan perlahan turun dari atas kasur nya.
Menjadi budak korporat membuat pemuda cantik itu mau tidak mau harus bangun lebih awal sebab jam kerja yang ia miliki.
Dengan di temani senandung kecil yang keluar dari mulut nya, pemuda itu masuk kedalam kamar mandi untuk bersiap menuju kantor tempatnya bekerja.
Selesai bersiap, pemuda yang sudah mengenakan pakaian nya itu lanjut membuat sarapan untuk diri nya sendiri sembari ber senandung kecil.
Pemuda itu sarapan dalam keheningan, sesekali ia akan membuka handphone nya untuk melihat apakah ada pesan masuk dari sahabatnya yang tinggal ber sebelahan dengan diri nya.
Selesai sarapan, pemuda itu meletakkan piring kotor nya di wastafel cuci piring lalu ia mengambil tas yang biasanya ia bawa bekerja.
"Aku pergi dulu ya, seungcheol" ucap pemuda itu pada bingkai foto yang terpampang seorang pria tampan yang sedang menggendong anjing nya, tak lupa ia mengecup nya sebelum pergi.
Pemuda cantik itu keluar dari dalam apartemen nya dan secara kebetulan ia ber papasan dengan sahabat nya.
"Pagi, hao" ucap pemuda cantik itu.
"Pagi, berangkat bersama ku ya, jeonghan" ucap minghao.
"Naik bus?"
"Tidak, Mingyu bilang ia akan menjemput ku" ucap minghao.
"Baiklah"
Jeonghan dan minghao berjalan bersama menuju lift.
"Bagaimana dengan persiapan untuk acara tunangan mu dengan Mingyu?" Ucap jeonghan.
Pintu lift terbuka, mereka berdua pun masuk kedalamnya dan minghao menekan tombol lift yang menuju lobby.
"Itu Mingyu yang mengurus nya, dia tidak akan membiarkan ku kelelahan" ucap minghao.
"Mingyu benar benar manis" ucap jeonghan.
"Aku tau" ucap minghao.
Lift tiba di lobby, jeonghan dan minghao pun keluar dari dalam lift, minghao jalan terlebih dahulu keluar dari gedung apartemen yang di tinggali mereka, minghao menoleh ke kanan dan kekiri mencari keberadaan mobil pacar tampan nya itu.
Dari kejauhan sebuah mobil Audi dengan keluaran terbaru berwarna hitam mendekati minghao dan jeonghan berdiri.
Minghao yang mengenali mobil kekasih nya itu pun segera membuka pintu depan dan jeonghan segera membuka pintu belakang.
"Hari ini ada kabar terbaru apa di kantor?" Tanya minghao sembari memasang seat belt nya.
"Hari ini kita kedatangan ketua cabang yang baru setelah ketua cabang yang lama pensiun" ucap Mingyu.
"Apa dia pria tampan?" Tanya jeonghan.
"Seungkwan bilang kepala cabang yang baru tampan, lalu seungkwan bilang lagi sepertinya ia sudah memiliki tunangan" ucap Mingyu.
Jabatan Mingyu di kantor adalah supervisor, sedangkan jeonghan dan minghao hanyalah staff biasa.
Dengan menempuh selama kurang lebih 1 jam perjalanan, akhirnya mereka sampai di gedung kantor tempat mereka bekerja, Mingyu memarkirkan mobilnya di basement kemudian mereka bertiga turun dari mobil ber samaan.
Mereka bertiga kemudian menaiki lift yang sama dengan beberapa karyawan yang lainnya, jeonghan dan minghao turun terlebih dahulu, sedangkan Mingyu masih harus naik dua lantai lagi untuk tiba di ruangannya.
Jeonghan dan minghao duduk di dalam cubicle masing masing dan mulai menyalakan komputer mereka.
Masih ada 10 menit sampai jam kerja di mulai, jeonghan tengah memeriksa pekerjaan nya kemarin, sedangkan minghao sedang meminum teh nya sembari melihat pekerjaan yang akan ia lakukan hari ini.
KAMU SEDANG MEMBACA
He's not you
Fanfictionjika benar ini adalah mimpi, maka jeonghan tidak ingin bangun dari tidur nya.