CHAPTER 1

62 5 0
                                    

~ first meet ~

Di suatu pagi yang cukup cerah, diatas kasur queen size berwarna hitam terdapat seorang wanita yang masih Tertidur lelap.

Tampak nya ia sangat lelah, sampai-sampai alarm milik nya berbunyi tidak terdengar oleh nya.

Namun, tak lama setelah alarm itu berusaha tetap mengeluarkan suara terus-menerus, akhir nya Wanita itu pun terusik lalu mematikan kembali alarm nya.

"Jam berapa sih?". Ucap nya sembari terduduk melihat jam di ponsel nya.

"Shit! Mampus". Sambung nya setelah melihat jam menunjukkan pukul 10.20 pagi menjelang siang.

Sebut saja wanita ini Freen atau Freen Sarocha Chankimha. Hari ini ia telat bangun lagi dan terlambat untuk meeting dengan klien nya yang berlangsung pukul 11.30

Ia bergegas mandi lalu melakukan apa yang mutlak harus di lakukan Yaitu make up. hari ini klien yang ia temui memang kurang penting. Namun ia harus tetap profesional di depan klien baru nya ini.

Setelah selesai, ia pun bergegas menuju basement apartemen nya mengenakan kemeja lengan pendek dan celana panjang bahan berwarna cream.

Ia menuju mobil pribadi nya yaitu BMW seri 7 keluaran terbaru, Membuka pintu supir, menaruh barang² yang di bawa nya di kursi penumpang, memasang seat belt, lalu melajukan mobil nya.

Karna kebetulan jam masih menunjukkan pukul 10.50 ia pun berinisiatif membeli kopi di salah satu coffe shop dekat apartemen nya.

Sesampainya di coffe shop tersebut, ia pun memesan ice americano dengan roti untuk sarapan nya pagi ini. Ia membayar lalu bergegas menuju mobil nya kembali.

Namun di sela² ia berlari kecil menuju mobil nya, tak sengaja seorang gadis menabrak nya. Yang membuat kopi yang ia pesan terjatuh dan tumpah.

"Shitt! Mbak kalo jalan lihat-lihat dong". Ucap freen kesal melihat kopi nya terbuang begitu saja

Saat ini gadis yang di depan nya masih menunduk kan kepala nya sembari memegang laptop nya.

"Duhh maaff kakk, maaf bangett.. saya ganti kopi nya ya kak". Ucap nya sembari menatap wajah Freen

"Udah-udah gausah, saya buru-buru". Ucap Freen meninggal kan gadis tersebut yang masih mematung

Sesampai nya Freen di mobil, ia masih terduduk meratapi kopi nya yang tumpah. Bukan karna harga nya, tapi ia juga menunggu cukup lama untuk kopi itu.

*Tok tok tok

Freen menoleh ke arah kaca mobil nya yang menampilkan gadis yang menabrak nya tadi. Ia berdiri sembari menunggu Freen membuka kaca nya.

"Ngapain lagi sih". Kesal Freen sembari membuka kaca mobil nya

"Kenapa lagi mbak?". Ucap Freen

"Emm ini kak saya mau gantii kopi tadi, ini punya saya tapi bukan ice americano kak. Terima ya kak saya jadi ga enak sama kakak". Ucap nya

Kamu telah mencapai bab terakhir yang dipublikasikan.

⏰ Terakhir diperbarui: Oct 02 ⏰

Tambahkan cerita ini ke Perpustakaan untuk mendapatkan notifikasi saat ada bab baru!

MY UNIVERSE (Freenbecky)Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang