part 10

704 89 1
                                    

Freen terbangun saat mendengar alarm handphonenya berbunyi yang sudah menunjukkan pukul 10.30 dan cuaca di rooftop tersebut pun sudah mulai panas, freen mengambil tasnya dan kembali memakai hoodie nya dan ingin turun dari rooftop tersebut namun saat dia mau menuju pintu becky sudah ada disana dengan mapan makan dan obat merah

"Kamu mau kemana "ucap becky

Freen yang mendengar suara becky sedikit terkejut dan dia hanya berdiri menatap becky

"Aku nanya kamu mau kemana "ucap becky

"Aku mau pulang "ucap freen

"Kamu mau bolos "ucap becky

"Bukan urusan kamu "ucap freen

Saat freen berjalan melewati becky, becky langsung menarik tangan freen

"Kamu makan dulu aku tau kamu pasti belum makan "ucap becky

"Aku gak lapar "ucap freen

"Aku gak nanya kamu lapar atau enggak, aku itu nyuruh kamu makan dan sini aku obatin luka kamu "ucap becky

"Gak usah nanti aku obatin sendiri "ucap freen

"Kamu keras kepala banget sih kamu tau aku dari tadi nungguin kamu bangun "ucap becky

"Gak ada yang nyuruh kamu nunggu aku bangun "ucap freen

"Udah ihh aku malas ngajak kamu ribut, sekarang kamu duduk di sana "ucap becky

Beckypun Manarik tangan freen hingga mereka duduk bersandar di dinding yang terlindung sinar matahari

"Coba aku liat muka kamu "ucap becky

Freenpun berbalik dan melihat ke arah becky

"Luka kamu lumayan parah juga yah "ucap becky

"Dia cantik, dia begitu sempurna di mata ku, andai aku bisa memiliki mu nara entah bagaimana kesenangan ku nanti "batin freen

Beckypun mulai mengoleskan obat ke luka freen

"Kok luka kamu sampe gini, apa ini semua karna andra "ucap becky

Mendengar nama itu membuat freen menjadi kesal, freenpun langsung mendorong tangan becky yang ingin mengobatinya

"Kenapa freen "ucap becky

"Kau tidak perlu peduli padaku, aku sudah bilang aku bisa mengobati luka ku sendiri "ucap freen

Freenpun beranjak dari duduknya dan pergi meninggalkan becky

•°•°•

Saat freen sampai di parkiran freen melihat kalau friend berada di gerbang kampusnya

"Dia ngapain ke sini "ucap freen

Sementara friend yang sedang berbicara dengan satpam diapun melihat freen yang ingin menaiki motornya

"Kalau begitu saya permisi pak "ucap friend

"Baik nona "ucap satpam

Friend pun beralih mendekati freen dan langsung menarik tangan freen dan membawa freen menuju ke mobilnya

"Masuk "ucap friend

"Kakak ngapain jemput aku, aku bawa motor "ucap freen

"MASUK!! "tekan friend

Freenpun tidak menjawab lagi, diapun langsung masuk ke dalam mobil tersebut, dan friend pun melaju kencang meninggalkan area kampus, didalam mobil freen melihat ke arah sang kakak yang fokus ke arah depan

penghianat (S1)Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang