Godaan Pembantu Seksi

Desahan Majikan

Jangan lupa vote, follow sama komen ‼️
__________________________

Bian adalah seorang pria muscle chindo yang memiliki tubuh cukup muscle dan berisi. Dia memiliki wajah yang tampan dan manis. Sekarang, dia bekerja sebagai pembantu di salah satu rumah mewah yang ada di kota ini. Majikannya adalah orang-orang kaya sehingga membuat Bian bisa mendapatkan gaji yang lumayan. Sehingga dia bisa menghidupi keluarganya yang ada di kampung.

Namun meskipun begitu, majikannya hanya ada dua yaitu Bara dan Indra. Mereka adalah pasangan suami-suaminya yang romantis. Bara yang merupakan seorang pria pejantan pribumi memiliki tubuh yang muscle, kekar dan gagah. Dia benar-benar terlihat seksi dengan tubuhnya yang berkulit sawo matang dan kontol kudanya yang berurat. Sedangkan Indra terlihat cocok dengan Bara karena dia adalah seorang pria muscle chindo yang memiliki tubuh muscle juga.

Bara adalah seorang investor yang ada di kota ini. Dia sudah banyak menanamkan modal untuk beberapa perusahaan sehingga dia bisa menikmati sahamnya. Sedangkan Indra, dia mengurus bisnis nya makanannya yang cukup sukses. Hal tersebut membuat pasangan ini benar-benar baik. Karena mereka memiliki ekonomi yang berkecukupan.

Kedua majikan Bian itu berperilaku baik pada Bian sehingga Bian bisa nyaman bekerja di rumah ini. Bahkan, Bian dan Indra juga sering bercengkrama membicarakan hal-hal random yang membuat mereka cukup dekat. Begitupun dengan Bara, Bian cukup nyaman menjadi pembantu pria pejantan pribumi itu karena Bara tidak terlalu menuntutnya dalam hal apapun. Asalkan semuanya dikerjakan, itu saja sudah cukup.

Hari-hari berlalu, Bian masih nyaman bekerja sebagai pembantu di rumah ini hingga tak terasa hal tersebut sudah berjalan satu tahun. Bian benar-benar nyaman disini, dia ingin terus bekerja di rumah ini karena selain dia membutuhkan uang. Dia juga sudah cukup dekat dengan Indra dan Bara. Jadi dia benar-benar merasa dianggap saat bekerja disini.

*****

Siang ini, Bian sedang berada di ruang services. Dia akan mencuci pakaian-pakaian kotor milik para majikannya ini. Bian mengambil keranjang yang berisi baju-baju kotor milik Bara dan Indra. Sebelumnya, dia telah mengambil keranjang ini dari kamar para majikannya itu. Sehingga Bian bisa langsung mencucinya sekarang.

Pria muscle chindo itu mulai mengisi mesin cuci dengan air hingga batas yang ditentukan. Kemudian dia memasukan baju-baju majikannya itu ke dalam mesin cuci. Bian melihat sabun yang ada di mesin cuci dan itu masih cukup untuk mencuci beberapa kali. Sehingga Bian langsung menyalakan mesin cuci yang kemudian mulai mencuci pakaian para majikannya itu.

"Kerjaan hari ini udah beres dari sini, tinggal nanti di licin aja bajunya," ucap Bian pada dirinya sendiri. Pekerjaannya memang sudah beres dari mulai membersihkan rumah, masak dan hal lainnya. Jadi dia bisa istirahat sekarang sebelum nanti melicin pakaian dan masak untuk makan malam.

"Bian," ucap Indra yang membuat Bian langsung menyahut panggilan tersebut.

"Iya Tuan," balas Bian yang kemudian menghampiri Indra di dapur dekat ruang services.

Terlihat Indra yang telah rapi dengan mengenakan pakaiannya. Sepertinya pria muscle chindo itu akan segera pergi untuk mengurus bisnisnya.

"Saya mau pergi keluar, ada cafe saya yang mau bikin menu baru," ucap Indra pada Bian.

"Oh gitu, semoga sukses ya Tuan," ucap Bian yang membuat Indra tersenyum.

"Iya, semoga aja. Kalo gitu saya pergi, paling pulangnya malem sama kayak Mas Bara. Jadi kamu masak aja ya buat malem ini," ucap Indra yang membuat Bian langsung mengangguk.

"Siap Tuan," balas Bian.

Setelah itu, Indra pergi dari hadapan Bian. Pria muscle chindo itu pergi keluar meninggalkan Bian seorang diri. Kepergian Indra barusan membuat Bian benar-benar sendiri di rumah ini. Namun itu bukan masalah besar karena ini adalah salah satu kesenangan pembantu jika para majikannya pergi. Jadi, Bian bisa bersantai-santai sebelum mengerjakan pekerjaannya nanti.