-2-

407 37 4
                                    

Setelah Penyambutan selesai Indira dan Lyaa pun memutuskan ke kelas untuk beristirahat

"Huftt gilaa panas bat mana lupa pake sunscreen lagi" Lenguh Lyaa "Njir apa ga gosong tuh muka lu" Tanya Indira,Lyaa pun Mengganguk lalu Mengeluarkan sunscreen nya dan memakainya
"sumpah dir gw liat si Teddy natap ke lu terus njir" kata Lyaa

Mata Indira pun terbuka lalu tubuhnya menjadi bersemangat "SERIUS?" Indira tak percaya akan Perkataan Lyaa,Lyaa pun Mengganguk Sambil tersenyum
"Wah hari ini hari paling beruntung gw banget gw" Gembira Indira

"janlup traktiran Lo yaa" tagih Lyaa Lalu Indira pun mengancungkan Jempolnya Lalu tak lupa Indira Memakai sunscreen nya juga untuk melindungi wajahnya dari sinar matahari

"Eh habis ini kita ke Aula ya?" Tanya Indira "iya ke Aulaa,Tapi gatau juga mau buat apa si" jawab Lyaa
"Eh kata dosen kan Kalau udah selesai Penyambutan langsung Ke Aula yak?!" Tanya Balik Lyaa "iya kata Dosen si,EHH UDAH TELATT"

Lyaa pun Menarik tangan Indira Yang sedang memegang buku journalnya "AYOO CEPETAN NTAR TELAT" Ujar Lyaa
"ADUH! LYAA Santai njir" kata Indira

Lyaa pun membawa Indira keluar dari kelas tanpa mereka sadari Indira di senggol oleh Lelaki Berbadan kekar dan Memakai Baju pdh Yaitu Teddy.

"Aduh!" Ringis Indira Karna di senggol
Melihat Buku Journal Indira jatuh Teddy berinsiatif ingin memberinya tetapi belum saja ia mengucapkan kata maaf dan memberinya Indira dan Lyaa sudah menghilang

"Loh? Udah hilang aja,Padahal Baru aja saya mau kasih" gumam Teddy

"ADUHH LYAA BUKU JOURNAL GW NJIR" Rengek indira
"udah gampang itu dir dari pada kita dimarahin Ketua tingkat mau Lo?!" Ujar Lyaa "eh iya juga ya tapi masalahnya Isinya Tuh Privasi gw semua!!" kata Indira

Namun Lyaa menghiraukan Kata Indira ia Tetap Melanjutkan perjalanannya Menuju ke Aula, Memang Dari Kelas dan Ke Aula Jaraknya cukup jauh Karna Aulanya lumayan terpencil.

- 📍At Aula -

Indira dan Lyaa pun diarahkan oleh ketua tingkatnya Ke kursi paling depan Karna Terlambat. "Ini ketua tingkatnya kenapa si malah diarahin ke kursi paling depan gw kan ga bisa Nonton video tiktok Mayted" Komentar Indira,Lalu Lyaa pun Menjitak Jidat Indira "heh Dodol Mayor Teddy kan disini ngapain lo liat lagi Video tiktok Yang ada Mayor Teddy,ya kecuali kalau gaada barulah Ini malahan Lo anggap kayak angin" Jelas Lyaa

"Iyaa² Ah Gausah pake jitak Jidat gw kali sakit njir" Ujar Indira "Alay ah Lo udah jangan Berisikk" Kata Lyaa

Indira dan Lyaa pun memutuskan untuk fokus Ke pembicaraan Pak prabowo lalu Mata Indira Tertuju kepada Teddy yang sedang Menulis lalu ia pun memfoto Diam² Teddy.
Lalu Mengingat akan kejadian Tadi ia baru sadari bahwa Yang tadi menyenggolnya sampai-sampai Buku journalnya jatuh Yaitu Teddy Indra Wijaya.

"Anjir Bodoh bat si Lu Indira!!" Indira Menepuk jidatnya berkali²,lalu ternyata Lyaa Melihat aksinya "Heh Lo kenapa si nepuk jidat Kayak Orgil"

"Gapapa tadi ada nyamuk" alasan Indira

•••

Acara pun selesai sekarang Indira dan Lyaa pun ingin berfoto dengan Pak Prabowo "Woi dir kok lo ga minta foto sama Mayor Teddy?" Tanya Lyaa,Indira menjawab dengan Menggelengkan kepala "Males Pasti antri",Lyaa menertawakan Indira "Kasian Deh Lo,Udah deh Kita minta foto aja sama Pak Prabowo" Ujar Lyaa "ide yang bagus" ucap Indira

Mereka pun Berusaha Meminta Foto kepada Pak Prabowo dan hasilnya nihil tapii usaha mereka tak tersia-siakan dikarenakan Dibantu Oleh Teddy.
"Sini mbak Mau Minta foto ya?" tanya Teddy,"Iya Pak" Jawab Indira

Lyaa dan Indira Berhasil Meminta foto Kepada Prabowo tapi disisi lain Indira ingin meminta foto kepada Mayor Teddy tapi kehalang oleh gengsi

Tapi di sela beberapa menit Indira di hampiri Oleh Teddy
"Permisi dengan Indira Faleesha Sutirto?"
Lalu Indira Menoleh ke arah suara itu.





-bersambung-
Wah si Teddy Sama Indira nih selalu ketemu yak apa Jodoh ga si? Wakawakawaka 😆😆

i found you.Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang