part 9

122 9 0
                                        

Kini bel sudah berbunyi, semua siswa kini pulang kerumah mereka. Sesuai rencana Kosta pun mengajak Bella ke taman ia sudah izin kepada keluarga Bella

Mereka melihat lihat danau setelahnya mereka mengendarai sepeda yang mereka sewa, setelah cape bermain kejar kejaran mereka memutuskan untuk duduk di ayunan. Kini tak ada suara hingga Kosta membuka pembicaraan

"Ella, gue mau ngomong sama kamu"ucapnya

"Aku juga"

"Kamu dulu"

"Eh engak kamu dulu saja Ta"

"Yaudah. El gue ........ s-suka sama kamu" ucapnya yang membuat Bella kaget

"Dari awal ketemu kamu aku dah suka sama kamu, kamu mau ngam jadi pacar aku" ucapnya yang lalu memberikan sebuket bunga yang entah dari mana

Bella yang melihat Kosta sedang memberikan pernyataan cinta kepadanya pun sangat bahagia, ini yang dia tunggu tunggu sejak dulu. Lalu Bella pun mengangguk dan memeluk kosta dibalas oleh Kosta

*****

"Ehem ehem, bahagia banget gak sih" ucap Edward yang melihat Bella baru datang sambil membawa sebuket bunga

"Ih kepo banget sih kak"ucapnya lalu ke kamarnya dan merebahkan dirinya di kasur

"Arkhhh, gila gue beneran pacaran sama kosta"ucap tak percaya

"Sumpah gue bahagia banget hari ini" ucapnya lalu melihat hp nya dan mengecat Pacarnya

🌠ayang kosta♡

Kamu dah sampai Ta?

Udah kok el

Mmm, yaudah kamu makan
Sana nanti sakit perut

Iya sanyangku😘

//Read//

"Arghkk mama, kostanya bilang sayang" ucapnya sambil memeluk erat boneka beruangnya itu

Pov beruang(tolong gue, aku dah gak kuat di sini. Sudah cukup aku yang selalu menjadi pelampiasan kebucinanya)

"Bella ayo turun makan" pangil sang ibu degan nada lembut

"Iya ma, sebentar" ucapnya lalu segera turun untuk makan

"Ciee yang sudah di tembak Kosta, kiw kiw" ucap Edward

"Kamu pacaran sama Kosta?" Tanya sang ayah

"I-iya pa, n-ngak boleh yah" ucap sedih Bella

"Gak kok el, orang kita dah tau kalau kosta bakalan nembak kau" ucap eja

"Iya, malahan si papa udah lama restuin kau sama Kosta" jawab edward

"Darimana kalian tau kalau si Kosta bakalan nembak gue?"

"Dari Kosta, orang kemarin dia yang bilang kok" ucap Eja

"O-ow gitu yah, makasi ma pa" ucap bella degan senang lalau mereka semua pun makan, setelahnya Bella pamit untuk masuk ke Kamarnya dan menelfon sang kekasi

Kosta Kecmanovic (End)Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang