Makin lama makin aneh aja pakaian pakaian jaman sekarang, pakaian perempuan sekarang juga dipakai untuk pria tapi hanya fashion bukan karena yang lain bahkan tidak hanya pakaian perempuan saja make up, sepatu hak tinggi, dll tidak asing lagi bagi pria sekarang sudah tak jarang lagi melihat pria pakai baju baju perempuan
Sudah jarang sekali toko yang jual perlengkapan para pria, saat ada pernikahan saja pengantin pria juga pakai gaun pengantin dan make up juga tapi tidak berarti menikah sesama jenis juga karena disini dilarang, hanya sebatas fashion saja, para artis pria juga banyak yang tertarik juga, itu semua terjadi karena pakaian pria dianggap tidak menarik dan tidak bermacam-macam
Oh iya aku lupa memperkenalkan diri namaku Adi aku baru saja lulus sekolah dan sedang mencari loker, aku mempunyai kakak perempuan dia orang nya dan agak ngeselin juga namanya adinda aku biasa memanggil nya kak dinda, aku dan kakakku cuma selisih 2 tahun, kakakku sekarang berkuliah di salah satu universitas ternama di kota ku, dan ibuku dia sangat baik sekali, dia selalu mendukung apa yang aku lakukan, dan ayahku yang sedang kerja diluar kota dia pulang seminggu sekali saja
Kami termasuk keluarga yang kaya, keluarga kami memiliki bisnis catering makanan itu saja sudah bisa membuat keluarga kami tercukupi, aku suka membantu mengantar pesanan kalau memasak ibu dan kak dinda
Suatu saat aku mengantarkan pesanan di rumah salah satu temenku bambang "Assalamualaikum" "Waalaikum salam" "Nih pesanan nya" "Oh iya di sebentar aku ambilin uangnya dulu" Bambang pun keluar di mengenakan daster dan make up "Ini di uangnya" "Oke makasih bro" "Iya, eh di lu gak ikut trend fashion kayak gw gini" "Gak ah males" "Enak di daripada baju pria sekarang sudah nggak jaman dan nggak menarik, dan aku bahkan berencana untuk manjangin rambut, dan make up juga banyak disukai para perempuan, nanti kalau udah nikah bisa saling berbagi make up" "Udah ah, gw mau balik dulu" Akhirnya gw pun balik, saat dijalan sambil naik motor aku kepikiran sama omongan si Bambang tadi "iya kayak seru juga waktu udah jadi pasutri berbagi make up" batin ku
Aku pun sampai rumah, aku langsung masuk ke dalam kamar dan membuka hp pacarku ternyata ngechat, oh iya pacarku bernama lita dia seumuran dengan aku kami mulai berpacaran sejak awal masuk SMA dia sekarang mau melanjutkan pendidikan nya di universitas yang sama dengan kakakku
"Yang kamu dari tadi ngapain sih?" "Aku abis nganterin catering" "Pantesan tadi aku telpon nggak diangkat" "Hehehe, eh iya yang aku mau minta saran kamu" "Apa?" "Menurutmu aku perlu ikut trend fashion yang lagi viral nggak?" "Ya terserah kamu sih aku juga nggak ngelarang kalo kamu lakuin" "Beneran" "Iya" "Makasih ya, aku juga mau tanya sama orang rumah" "Iya" "yaudah aku mandi dulu"
Aku pun pergi mandi, ternyata di dalam kamar mandi ada kak dinda aku tungguin hingga kak dinda keluar
Setelah beberapa menit kak dinda pun keluar, aku bertanya kepada dia
"Kak aku boleh nggak ikut trend fashion itu?" "Kenapa tanya kakak, ya terserah kamu coba kamu tanya ke ibu" "Iya coba aku tanya ibu, ibu dimana kak?" "Kayak nya tadi keluar deh gatau kemana" "Yah padahal mau tanya" "Yaudah kamu mandi dulu nanti kekamar kakak" "Emangnya ada apa?" "Udah mandi dulu sana"
Aku pun masuk kamar mandi, selesai mandi aku ke kamar kak dinda, di sana sudah ada kak dinda yang sedang menyiapkan baju dll
"Ini buat siapa kak?" "Buat kamu lah" "Hah emang boleh" "Boleh coba dulu" "Oke kak"
Aku pun mencoba nya di dalam kamar mandi, pertama aku memakai bra dulu aku kesusahan memakai dengan segala cara akhirnya bisa lalu aku memakai CD rasanya sangat aneh aku memakainya kemudian aku memakai kemeja warna kuning, dan jeans panjang, lalu keluar kamar mandi
"Udah ni kak" "Wah pas dikamu, sekarang kamu duduk disini" "Oke"
Kak dinda mengambil tas make up nya tampak banyak sekali alat make up kak dinda
"Wah banyak sekali lipstik kakak" "Iya kakak suka koleksi" "Kamu tutup mata dulu"
Aku pun menutup mata agar dimake up kakakku, setelah beberapa menit make up nya pun selesai dan aku disuruh pakai wig panjang
"Kayak nya ada yang kurang" "Apanya" "Oh ini" "Buat apa kaus kaki kak" "Sumpelin bra kamu biar gak tepos"
Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
"Wah cantik juga kamu di" "Iya juga" "Padahal cuma dipoles dikit" "Hehehe"
Aku pun balik kekamar ku dan mengirim fotoku ke Lita, dan dia bilang cantik, setelah itu aku mendengar suara pintu rumah terbuka ternyata itu ibu
