Beatiful lie

Beatiful girl

Suara dentingan gelas beradu dan musik DJ yang memekakkan telinga, sudah biasa Bae Suzy dengar bahkan sesekali ia melihat pemandangan yang tak senonoh di depannya. Mau bagaimana lagi, Suzy sudah setahun berkerja di sebuah Club bernama WINGS. Ia berprofesi sebagai pelayan di club itu.

Meski sudah sangat muak dengan pekerjaannya ini Suzy harus berusaha untuk terus bertahan. Bukan karena ia sangat membutuhkan uang, hanya saja ia harus melakukan sesuatu demi Ayahnya.

*suzy adalah seorang piatu, ibunya meninggal saat ia berumur 6 tahun. Ia tumbuh bersama ayahnya, namun kejadian mengerikan saat ia berumur 10 tahun membuatnya harus berpisah dengan ayahnya. Ayahnya Suzy dipenjara dengan vonis penjara seumur hidup dengan perkara pembunuhan dan penggelapan dana perusahaan, namun suzy sangat tidak percaya ayahnya akan melakukan itu. Yang suzy tahu ayahnya adalah sosok pria yang sangat baik, hangat dan bijaksana.*

Saat ini ia sudah berumur 25 tahun, 15 tahun ia lalui. Suzy tinggal bersama om dan tantenya sampai ia berusia 20 tahun, namun setelah itu ia memutuskan untuk keluar dari rumah om dan tantenya. Lantaran suzy tidak mau membebani mereka terlalu lama, biarkan suzy untuk mandiri dan mengenal hidup lebih jauh.

Sudah 2 tahun ini suzy memikirkan bagaimana caranya agar ayahnya bebas. Suzy mencari tau semua hal yang berhubungan dengan pembunuhan dan penggelapan dana itu melalui orang2 terdekat ayahnya. Satu nama yang membuat Suzy terganggu, Park Sung Jin. Semua org yang dekat dengan ayah suzy yakin bahwa Mantan Atasan ayahnya itulah dalang dari semua ini.

Mendengar itu suzy mulai menyelidiki keluarga Park. Yang ia tahu Keluarga itu adalah keluarga konglomerat, bisnis property, entertaiment bahkan politik mereka kuasai.
Park Sung Jin memiliki 3 orang anak, si anak Sulung bernama Park Chanyeol berusia 30 tahun, si anak tengah bernama Park Roseanne berusia 26tahun dan anak terakhir bernama Park Sehunnie berusia 23 tahun.

Park chanyeol si putra sulung itu memegang bisnis hotel dan politik yang ayahnya jalani. Sifatnya yang dingin dan keras membuatnya lebih ditakuti oleh siapapun.
Sedangkan Park Roseanne dia menjalani bisnis entertaiment ayahnya, Club dan management idol ia yang kelola..
lalu Park Sehunnie, ia baru saja menyelesaikan kuliahnya di amerika. Ia adalah satu2nya anak Park Sung Jin yang memiliki kepribadian berbeda dari kakak2nya. Sehun sangat ramah tapi jika sudah marah siapapun juga akan takut pada putra bungsu bangsawan tersebut.

Kembali dimana Suzy yg sudah beberapa kali mendesis sebal, ia hanya bekerja menjadi waiters meskipun ia lulusan sarjana tapi pekerjaan ini harus ia lakukan demi ayahnya.
"Menurutmu kenapa semua anak tuan park memiliki visual yang tampan?" Ujar hae rin pada Suzy

"Kau seperti pernah bertemu saja. Nona Rose menurutku cantik. Tapi entah kaka dan adiknya bagaimana." Suzy menjawab asal sembari ia disibukkan dengan meletakkan gelas2 kotor kedalam wastafel

"Ishh. Kau harus lihat sendiri. Mereka sedang ada di table VIP 1."

"BENARKAH?" Suzy langsung berantusias ketika mendengar itu.
"Hae rin, apa minuman itu untuk mereka?" Lihatnya pada botol minuman yang di pegang hae rin .

"Yakk. Kau ini, ya sudah sana kau yang berikan pada mereka. Tapi ingat, kaka tertua sangat dingin dan menurut yang lain dia yang paling tampan. Jangan sampai jatuh cinta."

"Ya ya ya, tenang saja. Setampan apapun mereka, tetap mereka yang membuat hidupku begini."

Suzy melenggang keluar menuju table yang di sebutkan Hae rin. Ia sangat bersemangat untuk melihat keturunan dari keluarga Park. Meskipun begitu Suzy memang harus menarik perhatian salah satu pria tersebut. Tapi ingat Suzy tidak akan pernah jatuh hati pada mereka .

Sampai beberapa langkah Suzy dekat table tersebut, ia menghentikan langkah. Matanya tertuju pada 5 orang yang sedang berbincang. Namun detik kemudian Suzy terjengkit terkejut, botol yang dipegangnya jatuh ke lantai menimbulkan bunyi nyaring namun semua mata jelas tidak tertuju pada Suzy tapi pada pemandangan yang Suzy lihat juga saat ini.