Date [GinChi]

415 28 1
                                    

pagi hari di kediaman tnf pria bersurai cokelat itu baru saja keluar dari kamarnya tapi baru saja ia ingin menuruni tangga ia sudah di sambut dengan keributan anggota keluarga nya

"ECHI BALIKIN HP GUA"-krow berteriak hingga menggelegar di seluruh isi rumah
"PINJEM BENTAR ELAH"-echi
"mamiii tuh kak riji nya gak mau pinjemin mia mainannya"-mia kepada caine
"dih dih dihhhh gantian lah dekk"-riji
"riji kasih dulu ke mia mainannya ya"-caine
"huh yaudah nih"-riji
"eh tau gak el"-key
"apaan??"-elya

yah begitulah kira kira, pria bersurai cokelat itu hanya bisa menghela nafas pasrah 'gini amat punya keluarga' ucap pria bersurai cokelat itu, ia pun langsung menurunin tangga lalu duduk di sofa ruang tengah/ruang keluarga

"chi sini dulu dah"-gin
"apa?"-echi lalu duduk di samping gin
"bosen gak?"-gin
"lumayan,kenapa emang?"-echi
"ngedate yuk"-gin
"hah? date?"-echi
"iya sayanggg,ayo ngedate"-gin
"mau kemana emang?"-echi
"gimana kalo nginep di vila?"-gin
"wahhhh boleh bolehh"-echi
"yaudah bentar aku cari vila yang bagus dulu ya"-gin

lalu gin beranjak pergi ke kamarnya echi pun meminta izin kepada rion dan caine

"mih, pih"-echi
" iya?"-caine
"aku mau ngedate sama gin ke vila boleh gak?"-echi
"ga-"-rion, belum selesai rion mengatakannya caine langsung memotong ucapan suaminya itu
" emang mau nginep berapa hari?"-caine
"mungkin seminggu mih, boleh gak?"-echi
" boleh kok"-caine
"yeyyy makasihhh mamiii sayang mamii"-echi
" iya mami juga sayang echi kok"-caine
"yaudah mih echi mau ke kamar gin dulu yaa"-echi
" iya"-caine
"kok kamu bolehin sih?"-rion
" kenapa? gak boleh?"-caine
melihat tatapan caine yang sepertinya siap memangsa orang rion pun lageung terdiam
"b-boleh kok hehe"-rion
" suami takut istri"-riji
"bacot kau ji"-rion

sampainya echi di depan pintu kamar gin,echi langsung masuk tanpa mengetuk pintu, echi berjalan ke arah gin lalu memeluknya dari belakang, gin tidak kaget karena sudah biasa echi memeluknya secara tiba tiba, echi melihat gin yang sedang mencari vila yang bagus untuk mereka ngedate

"gin-"-echi
belum selesai echi berbicara gin langsung mendudukkan echi di pangkuannya dan berkata
" manggil apa tadi? kan aku udah bilang kalo lagi berdua jangan panggil NAMA"-ucap gin menekan kalimat akhirnya
echi yang melihat gin marah langsung memeluknya dan menyembunyikan wajahnya di dada bidang gin
"sorry, aku lupa"-echi
" it's okay, jangan di ulangin lagi ya"-ucap gin sambil mengelus surai ungu itu
"iya, oh iya gimana nemu gak vila nya?"-echi
"nemu kok"-gin
" mau berangkat kapan?"-echi
"besok pagi aja"-gin
" yaudah nanti aku packing sore aja"-echi

gin menggendong echi ke kasur lalu memeluknya sambil mendusel di leher echi

" haha, geli sayangg"-echi
"kamu wangi,aku suka"-gin






































.











.












.











.









.















.











.











nungguin yaa~













.















.
































                                 TBC
_________________________________________

oke lanjut nanti malem ya, jangan lupa vote, dadahhhh mwaaa~

Lovers [TNF]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang