𝐃𝐮𝐭𝐚𝐦 || Eli jang

Prolog

•

☆

"Waduh kalau ga ketemu aku bisa di bantai sama brengsek itu" Terlihat seorang pria sedang mencari sesuatu, raut wajahnya terlihat panik

"Kau nyari apa (name)? kelihatannya panik banget"

"Ah miru kebetulan banget, bantu aku nyari yena dongg" Awalnya miru hendak kabur tapi telat karena(name) sudah duluan menyeretnya

"Yena! Yena! Yena!"
"Yena dimana!? Petak umpet si petak umpet tapi ga gini juga... DARI TADI SIANG SEKARANG UDAH SORE CUMA BUAT NYARI KAMU" (Name) sudah terlihat frustasi, miru agak kasian melihatnya nasib (name) disuruh ngurus anak mana ga berpengalaman

Tiba tiba ada suara ketawa anak kecil ntah dari mana, membuat keduanya merinding "miru kamu dengar itu?" "Ga mungkin ada tuyul jam segini, tapi kalau di pikir pikir juga suaranya dari pohon.." "Apa kita liat?" Nyali mereka ciut ketika mendengar sesuatu yang mistis, dengan tekad yang kuat mereka memberanikan menengok keatas dan...

∞

"Lah kok yena bisa di atas pohon?!" salfok bah "anak sekecil itu bisa di atas pohon..." Mereka berdua sempat berfikir kenapa yena bisa ada di atas pohon "ah! Sudah mending cari cara nurunin ni bocil" (Name) melihat yena yang cekikikan ngetawain dirinya dan miru karena ekspresi mereka "bagaimana ini? Kita berdua sama sama pendek ga bisa jangkau yena"

"Woi ani ani, pada ngapain sih"

"Mata dua bantuin kami dong, kau kan tinggi" Miru lalu menunjuk ke atas pohon "iya hobin" Hobin melihat yena sedang diatas pohon ketawa ketiwi "Mentang mentang aku tinggi jadi kalian giniin?"

(Hobin kn? Author bingung namanya vin jin apa hobin)

Hobin lalu meraih yena, "eh tiba tiba nangis?" "Hahahha dia takut sama mu hobin" Setelah dapat ia memberikannya pada (name) "tenang yena sumonya udah pergi" "Pipi" Yena terus merengek, di tenangkanlah dan upaya itu berhasil yena pun tenang dan tidur"wah mereka seperti sepasang kekasih ya!" "Lucu!"

'Sepasang kekasih? Aku ini cowo masa jadi suami suami?' batin (name), ia lalu menatap hobin yang terlihat senang? LAH NI ORANG SALTING, miru menyadari itu dan segera menyeret hobin "baiklah tugas kami sudah selesai, pergi dulu (name)" Miru melambaikan tangannya ke arah (name) dan (name) membalasnya, hobin kenapa pasrah diseret? Sebelum di seret di geprek dulu sama ratu 2 sekend

(Name) menatap kepergian keduanya "Oh iya susu udah habis, eh popok juga deng" (Name) berjalan ke supermarket yena masih di gendongannya

✫

(Name) berbelanja keperluan rumah dan perlengkapan bayi setelah itu dia membayarnya (kasirnya bukan phs ya gais) (name) lalu berjalan pulang namun di tengah perjalanan ia melihat sekelompok pria sedang menyudutkan seseorang

"Hei hentikan itu" Semuanya terhenti dan menatap kearah (name) "eh ada cowo cantik" Ucap salah satu dari mereka mendekati (name) "udah punya anak toh" "Aku bisa jadi ayah dari anak kita loh~" Mereka lalu tertawa dan terus mengatakan hal kotor kepada (name) untung yena tidur

'Jijik' batin (name), tiba tiba pria yang tadi mendekati (name) merangkulnya "ikut kita yok soal anak kita bisa-" BUGHH

Tiba tiba orang yang tadi merangkul (name) terkapar di aspal dengan hidung berdarah, "kau tak apa (name)?" Tanya orang itu berdiri di depan (name) "aku gapapa seok"

(GILA GANTENGNYA PACAR KU)

Mereka terkejut melihat kawan mereka yang sudah terbaring disitu, "brengsek maksud kau apa!" Satu dari mereka maju lagi "Biar ku selesaikan ini" Dan sekejap mata orang itu terbanting ke aspal membuat mereka makin terkejut karena yang membanting orang itu (name) dengan yena masih tertidur di gendongannya "s-sialan!" Mereka lalu maju semua hendak menyerang (name) dan hyungseok tentu saja mereka kalah jumlah tapi mereka tidak kalah kekuatan

Setelah semua beres mereka "kau gapapa (name) ada yang luka?" Tanya hyungseok mengecek ada luka atau tidak di tubuh (name) "nggak ada kau sendiri ada luka ga?" Hyungseok menggeleng kepalanya tandanya dia tidak terluka "yasudah pulang ini udah malem"

"Makanya jangan berantem mulu lihat ni badan mu luka luka" Sekarang (name) sudah dirumah lagi ngobatin sesorang? "Ya namanya gang berantem berantem lah, yena mana?" Ucap orang itu mencari sekeliling "itu di kamar lagi tidur, hyun kapan kamu cuti?" Tanya (name) ya orang yang lagi (name) obati "belum tau boss masih sibuk mikirin cara nyingkirin choi dongsoo" "Aneh aneh aja kerjaan boss mu janghyun"

"Sudah lah nggak usah mikirin orgil mending kita tidur saja dah malem" Janghyun lalu menggendong (name) ala koala dan berjalan menuju kamar "hyun kamu belum mandi" "Besok aja" Janghyun menempatkan (name) dengan perlahan dan berbaring di sebelah pria kecil itu sambil menyelimuti mereka berdua "met malam" Ucap (name) di balas ciuman di kening oleh janghyun

------------------------------------------------

Bonus pict