Ketos Waketos vs Berandalan [SkyRradRen]

•°.[Chapter¹]Telat-·.°•

  John Drarry Irrad Abarquez, nama seseorang yang tengah tidur diranjangnya di Senin pagi ini. Tiada angin tiada hujan tiba-tiba-

"IRRAD!!" teriak seorang wanita dari arah dapur dengan sebuah panci ditangannya.

"Piutang Ina!" Kaget Irrad dan reflek teriak.

"Irrad kamu lihat ini jam berapa!? Udah bangun telat langsung ngomong kasar lagi, ku lakban juga tu mulut" marah Ibunya.

"Ish emang ini jam bera- JAM 06.59!! MA KOK GAK BANGUNIN AKU SIHH!!" Teriak Irrad dan langsung meluncur kekamar mandi.

"Dasar anak gua" pasrah ibunya mendapat anak seperti ini.

Setelah beberapa menit...

"Ma Irrad berangkat dulu!" Teriak Irrad yang berlari langsung menuju garasi.

"Eh ini bawa bekal!!" Ucap ibunya.

"Nggak usah!! Irrad udah telat! Nanti aja makan di kantin! Yaudah ma good bye" selama Irrad mengambil motor kesayangannya lalu menancap gas ke sekolah.

•

•

  Akhirnya Irrad sudah sampai disekolah, dan seperti yang Irrad duga pintu gerbang sudah ditutup. Pada akhirnya Irrad pergi ke salah satu warung dekat sekolah dan memarkirkan motornya disana.

"Budhe! Irrad numpang motornya ya!" Ucap Irrad pada penjual warung tersebut yang kerap dipanggil Budhe (bukan budhe mongstar ye).

"Ah nak Irrad.. oke, udah makan belum? Makan dulu ya?" Tanya Budhe.

"Nanti aja Budhe, Irrad udah telat nih, hehe" jawab Irrad diakhiri dengan kekehan.

"Yaudah sana, belajar yang rajin" ucap Budhe.

"Oke!" Jawab Irrad dengan melambaikan tangannya.

Gerbang belakang sekolah...

"Hah... Terpaksa"

  Yap, Irrad memanjat gerbang tersebut.

Bruk! (Ini suara kaki ke tanah)

"Aaahh, akhirnya!! Sekarang waktunya kekel-"

"Mau kemana?"

  Dan... Irrad dipergoki oleh OSIS sekolahnya, bukan OSIS biasa tetapi Ketua OSIS yang bernama Skylar.

"Lah kok-"

"Lu ikut gua ke ruang BK" ucap Skylar lalu mencengkram tangan Irrad dengan kuat.

"Ashh.. bisa gak kalau lu pegang tangan orang yang gak dikenal jangan keras-keras!!" Kesal Irrad.

  Mereka pun pergi keruang BK atau Bimbingan Konseling.

Tok! Tok! Tok!

Cekleekk!!

"Permisi pak!" Ucap Skylar.