Family TNF(rioncaine)

perang besar di mulai

Mereka pun satu persatu masuk mobil

"Cek radio rion masuk, semua ikutin mobil gua kearah tol kanan" ucap rion dalam radio

"Siap" ucap semua dalam radio

Mereka pun pergi ke arah tol kanan

"Semua naik ke atas bukit depan rumah cn! Semua naik keatas! " ucap rion dalam radio.

Mereka pun naik keatas bukit dengan aman tapi berbeda dengan aenon berserta girls yang berada di dalam
Di dalam mobil aenon ada echi,elya,selia, serta aenon yang jadi supir

"Non non firasat gua ga enak non.. " ucap echi was was ketika aenon akan manjat tebing menggunakan mobil

"Aman ajaa" ucap aenon dengan tenang

Lalu mobil aenon memajukan mobil nya dengan kecepatan lebih agar bisa naik tebing lalu tiba-tiba mobil aenon ke lepasan kendali dan melayang tinggi ke atas

"Aenonnnnn" teriak semua dalam mobil kecuali aenon

"Aman ajaaa" ucap aenon sedikit gemetar

"Aman aja pala kau! " ucap echi was was

Dan mobil aenon pun mendarat di tol kiri
(Njir jauh amat brohh -author)

"Aenon jauh amat sampe kita balik lagi kerumahhh😭" ucap elya

"Aenon ayuk balik lagiiii😭" ucap selia

"Anjing jauh amat dari tol kanan jadi ke tol kiri emang kecepatan gua tinggi ya?!! " ucap aenon

*di sisi lain(tnf dan bo)

Sebelum mobil aenon melakukan tinggi rion sudah memperingati dengan berhati-hati menaiki tebing

Semua yang ada di sana ketika melihat mobil aenon melakukan tinggi dan melayang entah kemana hanya meneriaki aenon

"Aenon!!! Lu mau kemana?!! " teriak semua yang ada di sana kecuali rion dan caine

Rion hanya memijat keningnya melihat tingkah anak-anaknya

Tidak seperti caine, caine dari tadi was was karna anak-anak nya terbang entah kemana "iyonnn anak-anak gimana!! " ucap caine panik dan mata nya sudah memerah dan berair karna khwatir

"Ah sayang jangan menangis nanti ku hubungi mereka agar baik-baik aja ok?! " ucap rion sambil memegang pipi caine

Caine langsung memeluk rion dan menenggelamkan kepala nya di dada rion

Rion yang melihat caine khwatir dengan anak-anaknya langsung menghubungi aenon lewat telpon "aenon! Kamu dimana?!! "Ucap rion dalam telpon

" ini pih kita lagi di jalan mau ke atas bukit lagi"ucap aenon dalam telpon

"Cepat kesini mami kalian mau nangis karna khwatir dengan kalian! " ucap rion dalam telpon

"Hah siap-siap aenon bakal kesana! " ucap aenon lalu mematikan telpon itu setelah mematikan telpon itu aenon langsung memajukan mobil nya rada cepat

"Non siapa yang nelpon tadi? " tanya elya

" papi, tadi papi bilang kalo mami mau nangis karna kita"jawab aenon

"Lah kok salah kita?! " ucap echi

"Bukan gitu si mami khwatir karna kita melayang entah kemana"ucap aenon

" lu sih!! "Ucap echi

"Mending kita semua minta maaf pada mami nanti" ucap selia

Setelah mereka berdebat akhirnya mereka sampai di bukit tol kanan