*seketika adel lemas dan meneteskan airmata
"O-opung" lirih adel,yaa yang terkena tusukan pisau adalah mira, jmt sering memanggil mira dengan sebutan opung,mira orang yang melindungi adel dari serangan tersebut,alhasil pisau tersebut berhasil menancap ke perut mira.
*anggota jmt yang lain bergegas menghampiri mira yang terkulai lemas
"Opungggg hiks hikss" isak tangis dari anggota jmt terdengar sangat memilukan
"Siapapun telfon ambulan hiks" perintah adel
"Dan sebagian tolong tahan anak' fires" ucap adel yang langsung di lakukan oleh geng jmt
wiuuu...wiuuu
Bunyi sirine ambulan
Adel,olla,oniel,lulu,dan flora ikut masuk ke dalam ambulan
"Kak mira hiks hiks,bangun kak kenapa kakak lakuin ini seharusnya adel yang kena tapi kenapa harus kakak kenapa kak" ucap adel menangis sejadi jadinya
"Del,udahh kita doakan yang terbaik buat kak mira" ucap flora
"Gabisa flo hiks hiks,dia udah gua anggap sebagai kakak gua sendiri,kalo terjadi apa apa sampai kapan pun aku ga bakal maafin diri aku sendiri" ucap adel
"Kak mira aku mohon bertahan kak hiks hiks" ucap adel
*ambulan pun sampai ke rumah sakit adel dan jmt sekarang sedang menunggu kabar dari mira
"Hiks hiks kak mira ayoo bertahan" ucap adel menatap ke ruangan mira
"Hiks udah del kamu yang kuat ya,kita doakan yang terbaik ayok duduk dulu del" ucap oniel
"Ayok semuanya kita berdoa untuk kak mira,berdoa menurut kepercayaan masing' berdoa mulai" ucap oniel memulai berdoa
"Aminn" ucap mereka berlima
Tiba' kedatangan seseorang yang sangat adel benci yaitu sang papa...
"Adel pulang kamu" ucap papa nya
"Gamau adel mau disini,adel mau nemenin kak mira" ucap adel
"Bener' anak keras kepala kamu ya,kalian semua bawa paksa adel" perintah papanya ke bodyguard
"Lo turutin dulu aja del apa kata bokap lo,ntar kita kasih kabar disini" ucap flora
"Iyaa yauda kalian kabarin ya apapun itu harus kabarin gua,gua pamit dulu" ucap adel
*skip adel memasuki rumah dan adel udah tau apa yang bakal terjadi pada dirinya
Bugh...
Satu pukulan dilayangkan ke adel mengakibatkan hidung adel mengeluarkan darah
"MAU SAMPAI KAPAN KAMU KAYAK GINI ADEL HAH?!" bentak papanya
"HAH MAU SAMPAI KAPAN KAMU IKUT GENG' KAMU YANG GAJELAS ITU" ucap papanya
"GAJELAS??,papa tau apa tentang mereka di hidup aku,mereka itu rumah bagi aku pa,mereka adalah tempat curhat terbaik bagi aku,disaat aku ga mendapat kasih sayang dari kalian mereka lah yang ada buat aku,mereka udh jadi bagian dari hidup aku,bahkan aku rela ngorbanin hidup aku demi mereka pa" jelas adel
"Apa yang kamu bangga kan dari mereka adel,mereka adalah anak' yang kurang ajar dan tidak tau sopan santun" ucap papanya
"STOP PA STOP MENGHINA MEREKA?!" bentak adel
"DAN SEKARANG KAMU JUGA IKUT IKUTAN KURANG AJAR YA,SINI KAMU" ucap papanya sembari melepas ikat pinggang yang dia pakai
Ctass...ctass
Suara sabetan tali pinggang memenuhi ruangan
"BAWA ANAK GA TAU DIRI INI KE RUANG BAWAH TANAH" perintah papanya
"DAN JANGAN ADA YANG KASIH DIA MAKAN SELAGI SAYA BELUM PERINTAHKAN" ucap papanya
*adel langsung di bawa ke ruang bawah tanah,disitu tersedia kamar tanpa fasilitas apapun hanya terdapat kasur dan kamar mandi
Adel juga membawa hp kecil yang berguna untuk menerima kabar dari rumah sakit
"Halo niel,ini gua adel,gua sekarang sedang dihukum ama bokap gua,kalo ada apa' hubungin gua pake nomor ini ya" ucap adel di telfon
" oke' del tapi lo gapapa kan" ucap oniel
"Gapapa kok tenang aja" ucap adel
kemudian mengakhiri telfonnya
*di sisi lain
Terlihat aran dan zee baru saja memasuki rumahnya
"Dimana adel?"tanya aran ke salah satu pelayan
"Mmm,den adel di bawa ke ruang bawah tanah oleh tuan,kami dilarang untuk memberinya makan selama tuan belum mengizinkan" jelas pelayan itu
"Terus kemana perginya papa?" tanya zee
"Saat ini tuan ada urusan mendadak di luar bersama nyonya" ucap pelayan
"Zee ayok ikut abang ke ruang bawah tanah,mumpung ga ada papa" ucap aran dan di ikutin zee
"Semuanya ga boleh ada yang kasih tau kalo kami pergi ke ruangan bawah tanah" ucap aran kepada seluruh pelayan
"Emang lo ada kuncinya bang?" tanya zee
"Ya kita ambil dulu diem' di kamar papa" ucap aran
*sesampai nya di ruang bawah tanah aran langsung membuka pintu kamar tersebut
"Del nih makan dulu" ucap aran
"Ngapain kalian kesini,mending kalian keluar deh gua gamau ditambah hukuman nya gara' kalian" ucap adel
"Wahh bener' nih anak,kita udah diem' kesini juga malah ngusir nih anak" ucap aran
"Siapa suruh kalian kesini,dan juga ngapain kalian peduli sama gua,udh keluar sana ntar kalian dapet masalah gara' gua" ucap adel
"Udah del buru makan,kami tau lo pasti laper kan,keburu papa ngecek kesini" ucap zee
"Yauda kita keluar dulu ya,ntar kalo papa ga ada kita kesini lagi"ucap aran
Kemudian keluar bersama zee
*adel pun makan dengan lahap dan dia memutuskan untuk beristirahat
"Tidur kali ya,anjg sakit semua badan gua sialan emang tuh tua bangka" ucap adel
Yooo gimana kalian hari ini kawan
Semoga selalu seru yaaa
Jaga kesehatan kalian jangan lupa
Harap membaca dengan bijak ya guyss,dan jangan lupa vote and komen love you💛💛
KAMU SEDANG MEMBACA
Hello Welcome! Home?
Fanfictionhalo guysss,selamat membaca yaa Aku harap kalian suka sama ceritanya Dan plis jangan hate komen ya karena aku baru pemula nihh
