1

824 108 12
                                    

Perkenalkan nama saya, Shani. Saya adalah kapten jkt48 New era. Saya sudah menjadi kapten sekitar dua tahun, atau dua setengah tahun. Walaupun saya kapten, tetapi saya menyukai salah satu member jkt48. Dia adalah, Chika. dia juga sama seperti saya, sering dibilang member sempurna setelah saya. Tidak ada yang tahu kalau saya menyukainnya, karena saya menyembunyikannya dari para member, dan staf.

Ini semua diawali, dengan saya terpukau dengan pesonanya. Tapi sayangnya dia adalah member yang pendiam dan misterius, mungkin dulu dia tidak sependiam dan semisterius ini, tapi karena kasusnya dulu, dia menjadi tidak seterbuka seperti dulu.

Saya selalu melihat dia diam dan menyendiri dari para member, mungkin dia ingin memulihkan pikirannya? Mungkin. Dia adalah sosok yang cantik, baik, dan lembut. Sayangnya dia hanya pendiam saja, tetapi dia akan clingy ketika bersama, Christy. Dia adalah member yang sudah dianggap seperti adiknya sendiri.

Sekarang dia sedang tidur di kursi depan panggung, sepertinya dia sedang kecapean. Saya menghampirinya karena sebentar lagi latihan akan dimulai. "Chika, ayo bangun sebentar lagi mau mulai latihannya" dia tetap tidak terbangun dari tidurnya, saya akhirnya menepuk pipinya dengan pelan, seraya memanggil namanya.

"E-egh, ci Shani. Kenapa ci?" Tanya nya masih setengah sadar. "Latihan mau dimulai, mendingan kamu cuci muka dulu, dikamar mandi" Suruh saya kepadanya, daripada dia terjatuh saat latihan, karena masih ngantuk.

"Iya ci, bentar ya, aku cuci muka dulu" dia lalu pergi menuju kamar mandi, yang letaknya tidak jauh dari panggung. Setelah hampir lima menit, dia kembali, tetapi dengan wajah yang lebih segar.

"Yaudah, saya tinggal dulu ya, Chika." Ucap saya, masih dengan kata formal. Karena saya akan memakai kata formal jika bersama member yang tidak terlalu dekat dengan saya.

"Iya ci, aku juga mau ke panggung dulu, nyusul temen-temen" Pamit nya. Saya hanya mengangguk dan tersenyum ke arahnya.

"AYO SEMUANYA, PERSIAPAN LATIHAN!" Teriak seorang staf. Member yang mendengar Lang sigap berdiri, dan menuju tempat masing-masing.

Setelah setengah jam member berlatih, mereka diperbolehkan untuk istirahat sejenak. Mereka langsung duduk, dan mengambil minum di ruang istirahat.

Tetapi tidak dengan, Chika. Dia langsung duduk di depan panggung, dan sibuk dengan hp nya sendiri. Shani yang melihat Chika sendirian, ia langsung menghampiri Chika, dan membawakannya minum.

"Nih buat kamu, Chik." Ucap Shani, sambil menyodorkan sebotol minuman dingin.

"Makasih, ci" Chika langsung mengambil minumannya, dan langsung meneguknya dengan cepat.

"Pelan-pelan aja, saya nggak minta kok" Ucap Shani, yang membuat Chika berhenti minum, dan berkata "hehe, haus soalnya, ci."

"Saya boleh duduk di sebelah kamu?" Tanya Shani.

"Boleh kok ci, nggak ada yang ngelarang" Jawab Chika, langsung mematikan handphone nya, dan bersandar ke bahu Shani.

"Boleh aku tidur sebentar, ci?" Tanya nya memastikan boleh, atau tidak.

"Boleh kok, nanti kalau mau mulai lagi latihannya, saya bangunin kamu" Ucap Shani sambil memperhatikan Chika. Chika, yang diperbolehkan untuk tidur di pundak Shani, langsung memejamkan matanya.
















Hallo😁😁 mumpung author udah sembuh, jadi author bikin cerita baru aja deh.

Kalau mau lihat spoiler part selanjutnya follow aja tiktok author, namanya @yssctmr.aaa

Jangan lupa vote!




Lost Eternal Memories. (HIATUS)Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang