chapter 20 - our little angel

10.3K 547 2
                                    

Happy reading

-----------

Baru saja Grey sedang dalam perjalanan untuk pulang,namun saat diperjalanan dia melihat seorang wanita yang dikenalinya terlihat tengah berlari dengan raut wajah panik.

Entah dorongan dari mana,saat ini Grey menghentikan mobilnya kemudian menghampiri wanita itu yang kini berlari menuju kearahnya.

"Kamu lagi?" celetuk Grey saat melihat seseorang yang seperti dikenalinya.

Wanita itu yang sebelumnya setengah berjongkok dengan menahan kedua lututnya kini mendongak saat mendengar suara yang tak asing.

"Anda?" ucap wanita itu yang masih terengah-engah.

"Ada apa denganmu,kenapa kau berlari dengan raut ketakutan?" Tanya Grey.

Grey heran saat melihat gelagat wanita itu,yang lebih membuatnya bingung adalah arah wanita itu berlari. tentu dia sangat familiar dengan jalan itu,pasalnya jalan itu adalah jalan satu-satunya arah dimana mansion keluarganya tinggal. Tidak ada yang berani untuk memasuki kawasan itu,karena bagi orang lain kawasan itu sepi dan menyeramkan. Tidak ada pemukiman disekitarnya karena di setiap sisi jalan di tumbuhi pohon Pinus yang rimbun.

"T-tidak,saya saya hanya tersesat kemudian dikejar anjing tadi,yaa kurang lebih seperti itu." ucap wanita itu menatap Grey.

Grey hanya mengangguk saja,dia tahu wanita didepannya ini berbohong. Sebenarnya bukan urusannya juga dengan wanita itu.

"Kau mau kemana?"

"Sepertinya saya mau pulang saja." jawab wanita itu tanpa melihat wajah Grey.

"Mau saya antar?" Pertanyaan itu spontan saja keluar dari mulut Grey.

wanita itu terkejut kemudian mendongak menatap Grey.

"T-tidak usah,t-terimakasih. Kalau begitu saya permisi." wanita itu kemudian menunduk lalu melangkah meninggalkan Grey.

Grey yang mendengar tolakan dari wanita itu merasa tidak senang,kemudian dia berbalik dan melangkah menyusul wanita tadi lalu meraih pergelangan tangannya dan menarik menuju sisi mobil.

"T-tuan" wanita itu terkejut saat tangannya ditarik.

Grey membuka pintu samping kemudi untuk membiarkan wanita itu masuk.  membawa tangannya keatas kepala wanita itu agar tidak terbentur.

setelah menutup untuk mobil, Grey segera masuk dan duduk di kemudi.

"Aku pulang sendiri saja tuan." ucap wanita itu yang mencoba membuka pintu yang sudah dikunci otomatis oleh Grey.

"Aku tidak terima penolakan dan satu lagi jangan panggil aku tuan,aku bukan tuan mu." celetuk Grey kemudian membelokkan mobilnya.

"Turunkan aku disini saja,aku tidak ingin merepotkan tuan." ucap wanita itu menunduk.

"Kau ingin di kejar anjing lagi?aku dengar hewan di dalam hutan ini sangat ganas semua. Jika salah satu dari mereka melihat manusia,mereka akan menangkapnya dan akan mencabik-cabik tubuh manusia. Jika kau ingin turun sekarang, dengan senang hati aku akan berhenti." ucap Grey santai.

wanita itu menegang mendengar ucapan lelaki disampingnya ini.

'Apa benar seperti itu' pikir wanita itu.

Grey tersenyum miring  melihat dari ekor matanya saat wanita itu terlihat takut.

"Dimana alamat tempat tinggalmu?" tanya Grey tanpa menoleh menatap wanita itu.

wanita itu memberi alamat rumahnya dan setelah itu hanya keheningan yang ada didalam mobil itu.

--------

OUR LITTLE ANGEL (END)Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang