10

1.1K 72 7
                                    

Takut ga nyambung hehe
Mau dipanjangin kata kata nya ga?
Nyambung ga klo ga aku ga lanjutt










MALAM PUN TIBA
GITA YANG BERSIAP INGIN KELUAR MEMIKIRKAN ALASAN SUPAYAH BISA KELUAR DAN IKUT BALAPAN

"Nah"ucap nya setelah menemukan alasan yang cocok

Ia pun berjalan kebawah
Dan pamit

"Ci aku izin keluar ya"ucap Gita

"Mau kemana udah malam"ucap shani

"Bentar doang kok"ucap Gita

"Beneran yah?"ucap shani

"Iyaa"

"Nanti kalau ada apa apa kabarin"ucap gracie

"Pulang jangan malam malam"ucap jinan

"Iya iya"ucap Gita

Gita pun pamit

"Hati hati"ucap kakaknya

Gita menggunakan mobil kalau untuk balapan , Yapp Karena mobilnya sudah dimodif untuk gas nya lebih cepat kakak kakanya ga tau sih

"Tumben pakai mobil"ucap shani bingung

"Iya kan ci "ucap gracie

"Iya yak"ucap jinan

Mereka pun masuk kerumah

POV GITA

Gita yang sampai ditempat balapan

"Huiiii"ucap Gita teriak

"Ayam ayam"ucap Eli kaget
(Emng ya ceu Eli lucuuuu banget jadi pengen ketemu deh)

"Kaget gua anying"ucap nya lagi

Gita hanya cengengesan hehehe

"kapan star"ucap Gita

"Bentar lagi mending lu siap siap dulu

"Oke "ucap Gita

Gita langsung berjalan dan bersiap memakai baju balap nya

"Udah siap gua"ucap gita

"Langsung kesana"ucap Eli mengarahkan Gita
Eli dan Gita langsung ke star
Gita langsung masuk mobil dan bersiap star

1

2

3

DOR!!!
Tembak pun terdengar Gita langsung menancap gas ke yang paling tinggi dan lawannya tertinggal jauh

"Hahaha gampang"ucap Gita dalam mobi

Gita mendahului lawannya dan langsung finish

YAP GITA MENANG

"Widihh hebat banget lu"ucap Eli
"Wah hebatt"ucap anak anak lain

"Hahaha"ucap Gita tertawa

"Ambil Sono hadiah yah"ucap Eli

"Ouh ywdah "ucap Gita
Gita pun berjalan ke orang yang memegang taruhan

"Mana hadiah nya?"ucap Gita ke orang itu

"Ini 950 Jeti dan 1 mobil"ucap orang itu

"Okeh makasih"ucap Gita

Gita pun langsung pergi dan berjalan kearah anak geng nya yang berkumpul

"Nihh hadiahnya"ucap Gita memperlihatkan hadiah nya

"Widihh mobil cukss"ucap mereka

"Nih jual aja apa gimana bagi bagi aja"ucap Gita

"Hah?"ucap mereka ngeleg

Ha ho ha ho"ucap Gita

"Gimna gimna "ucap mereka

"Bagi bagi "ucap Gita

"Beneran?"ucap mereka

"Iyaa anjir "ucap Gita agak kesal karena sejak tadi ha ho ha ho

"Makasih "ucap mereka

"Gua pulang dulu yah ini orang rumah udah nelpon Mulu"ucap Gita yang berjalan pergi

"Iya hati hati"ucap mereka

SKIP

Sesampainya Gita dirumah

"Assalamualaikum ucap Gita

"Waalaikumsalam ucap mereka

"Jam berapa ini baru pulang "ucap shani

"Dari mana?"

"Ga liat jam ?"

Pertanyaan terus menerus

"Ya keasikan main ya gitu, kan main
Lupa "ucap Gita
Sebenarnya kakaknya sudah tau Gita balapan karena kan mereka kaya jadi ya ada mantau an secara diam diam

"Jujur aja"ucap jinan dengan dingin

"Lah kan main"ucap Gita

Shani yang mulai emosi karena tidak mau jujur sebenarnya dia balapan

"KAMU BALAPAN KAN!!!
BISA GAUSAH BIKIN KAKAKNYA KHAWATIR PIKIRIN RESIKONYA BUKAN SENANG SENANG AJA!!!"ucap shani meninggikan nada bicaranya
Gita sangat terkejut dan matanya sedikit berkaca kaca

Gita sebenarnya punya trauma masa kecil dan ga bisa dibentak kalau sangat dibentak mental dia akan sedih tergoyah

"Ci gausah bentak bentak gitu"ucap gracie yang dari tadi hanya diam

"Ci jangan bentak"ucap jinan

"Aku kekamar dulu"ucap Gita datar dan dingin

"Nah kan "ucap jinan
"Susah jadi nya kan"ucap Garcie

Shani yang baru menyadari membentak adeknya matanya mulai berkaca kaca dan menangis menyesal

"Aku keatas dulu"ucap gracie dan jinan bukan mereka tidak mau menenangkan shani hanya saja memberi ruang untuk shani

Mereka ber2 pun berjalan keatas

Sedang kan Gita dikamarnya
"Hahahaha"ucap Gita
Gita yang emosi mulai memecahkan barang yg ada dikamar nya termasuk kaca

!!!!!!

(Gatau bunyi kaca pecah gimna)

"Adek"ucap jinan yang mendengarkan dari kamarnya
Jinan langsung Panik dan kekamar Gita

"Adek , ini kakak buka pintunya"ucap jinan lembut dan bergetar menahan tangis

"Dek"ucap jinan

Gita pun membuka pintu dan terlihat tangan Gita yang sudah berdarah karena pecahan kaca tadi

"Sini kakak obatiin"ucap jinan dan menariknya lembut ke kakasur

Jinan pun ambil kotak P3k

Sini "ucap jinan
Gita pun mendekat

Jinan langsung mengobati Gita dengan telaten

"Nah udah"ucap jinan

Gita hanya diam jinan yang tau Gita seperti itu langsung menariknya ke pelukannya

"Udah gapapa nangis aja"ucap jinan sambil mengusap punggung Gita

Gita langsung nangis dipelukan jinan
Setelah beberapa menit Gita sudah tenang

"Udah?"ucap jinan dengan lembut dan diangguki oleh Gita

"Kakak ke kamar dulu yah"ucap jinan yang beranjak ke kamar nya
Tapi ditahan oleh Gita

Bersambung



^-^








DIAM MENYIMPAN SESUATU [ END]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang