Mia sayang kalian.

715 46 3
                                    

Masih diruang tamu.

"Udah puas kelen buat muka ku babak belur kah?" Ucap agil.
"Belum sih, kurang biru itu muka lu" jawab gin.
"Eh gw dah nyerah co" jawab agil.

Disisi mia dan mako

"Kak mako, mia mau keluar dulu ya" ucap mia.
"Mau kemana dek?" Tanya mako.
"Mau nyari angin bentar kak, aku masih belum terima..." jawab mia.
"Mau dianter?" Tanya mako.
"Gausah kak aku sendiri aja" jawab mia.
"Yaudah, jangan malem malem pulang nya" jawab mako.

Mia mengangguk dan pergi dari ruang tamu.

Pov mia.

"Ha-ah....." mia menghela nafas di dekat jembatan.
"Mia masih ga nyangka mami sama papi bakal keluar dari tnf..." ucap mia.
"Mia kangen sama mami papi..." ucap mia, tanpa mia sadari, mia meneteskan air mata.

Mia mengelap air mata nya dan berkata.

"Mia gaboleh cengeng, nanti di ejek sama kak gin!" Ucap mia.
"Tapi...mia juga manusia" ucap mia.

Mia melihat ke arah danau.

"Kalau mia lompat dari jembatan ini, mia bisa ngelepas semua masalah mia ga ya?" Ucap mia.

Mia mulai menaiki penghalang jembatan itu.

"Ha-ah...." Untuk kesekian kali nya, mia menghela nafas berat.
"Mia sayang sama keluarga mia, tapi mia bisa apa tanpa didampingi mami sama papi?.." ucap mia.
"I think i have to write a letter for my family" ucap mia sembari mengambil kertas dan pena dari saku nya.

Mia mulai menulis surat nya sambil meneteskan air mata.

"Selesai..." ucap mia sembari menaruh surat nya di dekat jembatan.

"Mia sayang sama mami papi...mia harap mami sama papi bahagia dan ga nyesel liat mia kayak gini, semoga mia bisa ketemu sama mamah kandung mia diatas" ucap mia.

"....tapi kalau mia loncat dari jembatan ini, badan mia gabakal ditemuin sama siapa siapa...apa mia tembak kepala mia pakai senapan aja ya?..." ucap mia.

Mia turun dari penghalang jembatan dan mengambil senapan nya dan mengarahkan nya ke kepala.

"I hope... in the next life i can see my family as complete as before" ucap mia sambil bersiap menarik pelatuk nya.

1....2...3

DOR-....

Mia menembak kepala nya sendiri.

Disisi anggota tnf lainnya.

Tiba tiba foto mia yang terpajang diruang tamu jatuh.

"Eh...perasaan gw gaenak co" ucap mako.
"Perasaan gw juga ga enak...jangan jangan..." ucap sui.
"Cepet siapin mobil, gw tadi udah masang pelacak ke jaket nya mia" ucap gin sambil melacak keberadaan mia lewat laptop nya.

gin dan mako mengambil senapan nya dan berjalan masuk kedalam mobil exu dan sui.

"Gw aja yang nyupir, lokasi mia dimana?" Tanya exu.
"Bentar...jembatan?..." ucap mako yang melihat laptop gin.
"Wah perasaan gw gaenak sih soal ini" ucap sui.
"Udah cepet ege, berangkat" ucap gin.

Exu mulai menancap gas ke arah jembatan.

Dijembatan, keempat pria itu melihat badan mia yang tergeletak dan mengeluarkan banyak darah.

Nothing stop me from loving you (S1-S2)Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang