"Stop dulu main handphone nya, cepet makan" ucap seseorang yang muncul dari balik pintu kamar ku.
"iya mahh" sahut ku, sembari beranjak dari tempat tidur dan mengikuti seseorang yang ternyata itu adalah ibuku.
Tiba-tiba terdengar bunyi notif dari handphone ku, sembari makan aku buka untuk memastikan notif itu dari siapa, ternyata notif tersebut muncul dari seseorang yang me-reply status whatsapp ku.
"lah inikan crush temenku dulu, bales apa engga ya?" ucapku dalam hati setelah membaca isi pesan tersebut.
"Cantik" itu adalah isi pesan yang dikirim orang itu, setelah merenung beberapa menit akhirnya aku memutuskan untuk membalas pesan tersebut. Tidak butuh waktu lama, setelah dari basa basi tadi aku dan dia menjadi akrab dan saling bertukar cerita.
Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
Kira-kira seperti inilah isi chatnya.
Pagi nya seperti biasa, aku bersiap untuk pergi sekolah. Setelah berpamitan akupun bergegas menghampiri temanku yang sudah menunggu di teras depan, lalu pergi menuju sekolah.
Tidak terasa waktu pulang pun tiba.
"main dulu yu? kita jalan-jalan keliling bandung" ucap temanku sambil menyodorkan helm, aku mengiyakan ajakan itu lalu menaiki motornya. Waktu berlalu dan tidak terasa sudah menjelang sore hari, setelah dirasa cukup puas aku dan temanku pun memutuskan untuk pulang.
"Eh tar ikut charger handphone dulu ya? low nih mau ngabarin minta jemput soalnya" ucapku
"boleh tar sambil kita masak mie juga ya" saut temanku.
"Aku baru pulang, sorry ya tadi main dulu" kataku membalas chatnya yang belum sama sekali terbaca daritadi.
hanya seperkian detik lalu dia pun membalas "pantesan, aku otw ya sharelock coba"
setelah membaca pesan tersebut akupun mengirimkan lokasi rumah temanku, sembari menunggu aku bersiap siap membereskan barang dan memasukannya ke dalam tas.
Ketika sedang asik mengobrol terdengar suara handphone ku berbunyi, lalu masuk notif kalau dia sudah sampai di depan gang rumah temanku. Aku pun berpamitan untuk pulang, butuh 2 menit untuk jalan menuju gang depan dari rumah temanku.
Dari ujung jalan terlihat seseorang menaiki motor mio berwarna merah sedang menunduk melihat layar hp, aku pun perlahan berjalan mendekatinya tetapi sayang sekali aku tidak bisa melihat wajahnya karena tertutup helmnya yang full face.
"Duh itu kali ya orang nya, gimana nih takut salah orang mana kaga tau mukanya lagi" gerutu ku dalam hati,
Aku pun memberanikan diri lalu bertanya " Haqi ya?"
Laki-laki itu menengok ke arahku, dari dekat terlihat jelas matanya sayu dan halisnya sangat tebal serta batang hidungny yang tinggi.
"Boleh juga nih kelihatannya juga tinggi" batinku sembari masih melihat kearahnya
" iyaa, ayo naik" ucapnya membuyarkan lamunan ku, dengan perasaan canggung aku pun naik ke atas motornya lalu perlahan mulai meninggalkan tempat tersebut.
