SEBELUM BACA, WAJIB FOLLOW!!
| PROSES REVISI!! |•
"manusia bukan individu, setiap manusia butuh manusia lain di hidup nya" Minho
🌑🌑
"nanti kalo gede kita harus terus bareng bareng ya?" -Minho
"aku...
8 Januari, tepat hari ketiga setelah minho mengenal jisung, walau tiga hari ini , tapi kedekatan antara jisung atau Minho, semakin kuat, dan ini adalah awalan.
Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
Pagi Senin ini menunjukkan pukul 05.50, dan Minho tak kunjung bangun dari mimpi tidur nya. Tak berselang lama, Felix mulai membangunkan anak laki-laki itu, dengan suara gedoran pintu.
•________________•
Brak!!!
"kak, ayo bangun, ini udh siang loh kak daen" -Felix
"alah, Iya gua bangun, pergi aja" Minho
•_________________•
Sederhana tapi, Minho tak tahan dengan suara berisik pintu, mau bagaimana lagi, Minho juga harus menjalani sekolah barunya itu.
"lagi lagi mimpi anak kecil lagi, tapi itu bukan gua, terus siapa."
isi kepala Minho di pagi ini, beberapa hari ini, mimpi Minho berhubungan dengan anak kecil atau sebuah pohon, tentunya juga Minho masih bertanya dengan dirinya sendiri itu, pertanyaan yang sama, soalan yang sama, tapi entah jawaban itu bersembunyi.
Sekilas Minho menatap kaca yang di depan mukanya itu, lalu melamun dan memikirkan hal itu lagi. Minho juga mengira, anak kecil itu Jisung, hal yang membuat Minho yakin kalau itu Jisung adalah mata, mata anak kecil di mimpi Minho sama dengan mata milik jisung, tatapan nya, hingga pandangan nya
•_______________________•
"morning mah" -ucap Minho
"morning den" -balas wanita itu
"naen kemana ma? udah berangkat??" -tanya Minho
"udah, katanya dia mau ada rapat OSIS" -jawab wanita itu lagi
"pagi pagi gini rapat?" -minho
"ya mama gatau lagi" -nyonya alin
"kamu ikut basket lagi???" -tanya nyonya alin
"iya, kenapa ma?" -minho tanya Minho sambil mengikat tali sepatu
(jadi disini nama mama Minho sama felix itu, alindra, nyonya Kim)
"udah kamu cepetan sana berangkat, jam berapa ini" -ucap nyonya Kim
"yaudah ma, dean otw dulu" -Minho
"iyaa, hati hati loh dean" -nyonya Kim
Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
