Revenge

Prolog

"Pacar lo gila Bay, gue hampir dibegal dan pacar lo pikir gue cuman caper ke lo?" Ucap Milly dengan emosi ia menatap Aruna dan Bayu dengan sengit 

"emang lo aja yang caper, gue tahu lo berencana buat misahin gue sama Bayu kan? karna lo suka sama Bayu, gue udah tahu rencana lo Mill" Ucap Aruna dengan nada tinggi, ia tahu Milly hanya ingin merebut Bayu darinya. Aruna sangat takut melihat kedekatan Milly dan Bayu akhir-akhir ini, ini semua disebabkan dengan adanya Milly dihubungannya dengan Bayu

"Please Run, aku cuman tolongin Milly. Milly hampir dibegal dan bisa-bisanya kamu bilang kaya gitu" Ucap Bayu berusaha menenangkan Aruna yang sedari tadi terus menuduhnya 

"Kamu belain dia Bay? Aku pacar kamu loh, aku ini perempuan aku bisa tahu kalau Milly punya perasaan sama kamu" Aruna membalas ucapan Bayu dengan lirih ia semakin tertekan mengenai Bayu yang membela Milly bukan dirinya

"Aku tahu kamu cemburu sayang, tapi ini disituasi yang nggak tepat, Milly masih shock karna hampir dibegal besok kita bicarain yah" Ucap Bayu berusaha menenangkan Aruna sambil memeluknya 

"Gue masih shock dan kalian daripada ribut tentang hubungan kalian mending gue pergi" Ucap Milly akhirnya ia kemudian berjalan keluar pergi tanpa memedulikan teriakan Bayu yang terus memanggil namanya. 

Bayu sangat ingin mengejar Milly tapi situasinya sangat tidak memungkinkan, saat ini ia harus menenangkan Aruna yang terus saja merasa cemburu pada keberadaan Milly yang akhir-akhir ini terus berada di hubungan mereka. Bayu sungguh tidak paham dengan sikap Aruna yang selalu berpikir bahwa Milly ingin menghancurkan hubungan mereka padahal Milly hanya tetangganya.

Milly tersenyum ketika ia telah sampai di rumahnya. Rencananya telah berjalan dengan sempurna Aruna memang benar Milly hanya merekayasa kejadian pembegalan tersebut untuk menciptakan masalah pada hubungan Aruna dan Bayu. Setidaknya dengan kejadian ini Milly berharap Bayu akan merasa jengah dengan tingkah Aruna yang sedang cemburu buta.