My Sweet Altares

bab 2

Halloo istri suga back..

Jangan lupa vote and komen

Happy reading all

Begitu sampai dihadapan al, sandra langsung berniat memeluk al, namun al yang memiliki kepekaan yang tinggi langsung mengambil langkah mundur sambil menatap tajam Sandra.

"Menjauh bitch"ucap al penuh penekanan.

Sandra yang merasa dipermalukan mencoba menahan amarah dengan tatap terseyum ke arah al. Tapi al, tatap lah al, yang menatap Sandra dengan tatapan dingin dan datar hingga membuat nyali sandra menciut. Bukan sandra namanya kalau gampang menyerah.

"Al malam ini jalan yuk, ada pasar malam yang buka loh, mau yaa?"ucap sandra dengan senyum yang mengambang berharap al akan luluh.

Namun al hanya menatap sekilas dengan tatapan datar kemudian melewati sandra begitu , membuat senyum di wajah sandra menghilang diganti dengan wajah yang cemberut kerena sekian kalinya al nenolak ajakan nya.

"Hai sandra cantik... Jalan barang aa vano aja yuk mau gak?"ucap vano sambil mengedipkan sebalah mata sambil tersenyum menggoda.

" Cih ogah gue bareng jalan bareng play boy cap badak kek lo...! " Sahut sandra sewotVano yang tek terima ucapan sandra pun menjawab

"Heh.. Tante girang, lo pikir gue emang mau sama cewek murahan kek lo" Sahut vano serkas.

"Apa lo bilang ! Jaga ya mulut lo ! Gue perempuan terhormat gak semua cowok bisa jalan bareng gue" Sahut sandra sinis sambil menatap Meyelang vano.

"Hahaha" Tawa vano pecah mendengar ucapan sandra membuat sandra mengurutkan keningnya menatap heran.

"Kenapa lo ketawa? Stress lo ya kerena ditolak cewek cantik kek gue.. " Ucap sandra penuh percaya diri sambil Menggibas kan rambutnya sombong.

"Ppptttt" Vano menahan tawa " Ck ck Sandra, Sandra lo denger ya dan pasang telinga lo baik-baik" Kemudian vano melangkahkan kakinya mendekat ke arah telinga Sandra "bukan rahasia umum lagi kalau lo jadi sugar baby om om tua botak perut buncit, atau mau gue sabarin video gimana panasnya lo main di ranjang barang daddy lo itu. " Ucap vano menyeringai kemudian menegakkan tubuhnya dan menatap Sandra dengan senyum mengejek.

Deg... !

Tubuh Sandra memegang dengan keringat dingin membasahi pelipis nya.

"Shit ! Gimana dia bisa sampai tau semuanya" Batin Sandra

"Gimana san? Apa mau gue sebarin sekarang? dan gue bisa pastiin karier model lo bakal hancur kalau sampe video itu kesebar. " Ucap vero terseyum miring sambari memasukkan kedua tangan ke dalam saku celana bergaya sok cool kemudian melangkah pergi menyusul langkah al di ikuti arga, zafran, dan arkha.

"Woy al, tunggu in main tinggal aja "ucap vano di ikuti sahabat-sahabatnya, berhasil menyamakan langkah nya dengan al sambil merangkul bahu al yang dibales tatapan tajam dari altares, sementara yang ditatap langsung cengegesan menampilkan deretan giginya sembari menjauhkan tangannya.

" Hehehe.." Cengir vano "peace bos"ucap vano mengangkat kedua jarinya. Yaa mereka tau al tidak suka disentuh kecuali oleh keluarga nya, tapi vano tetaplah vano dengan sejuta kejahilan nya yang suka mengoda al dan zafran. Si manusia kulkasdingi, dingin, dan irit bicara.

"Awwwwss" Rigis vano saat mendapatkan gaplakan di kepalanya, siapa lagi pelaku nya kalau bukan arga. "Ngapain sih lo.. Sakit tau! "Sentak vano dengan muka cemberut.

" Lagian lo ada-ada aja, udah tau al gak suka disentuh masih aja lo godain"sahut arga. Sedangkan zafran, hanya menggelengkan kepala nya melihat tingkah rendom mereka, sambil memasukkan tangan disaku celana.

Sementara di parkiran, sandra mematung dengan wajah menahan amarah sembari mengepalkan tangannya.

"Awas aja lo vano, kalo lo lakuin itu gue juga akan ngehancurin hidup lo."ucap sandra penuh penekanan, sambil meninggal kan parkiran.

al dan teman-temannya Sedang di koridor sekolah. Saat akan berbelok menuju kelas mereka, tampa sengaja ada yang tampa sengaja menabrak al hingga buku-buku yang dibawa orang tersebut terjatuh dan berserakan. Dan kejadian itu mengejutkan semua orang yang berada disekitar koridor.

"Eh.. Anak ayam melahirkan bebek...!" Latah vano sembari memegang dadanya yang berdebar.

"Heh ogab sejak Anak ayam ngelahirin bebek"Ucap arkha sambil memukul bahu vano.

"Awwwwss.. " Rigis vano sambil memegang bahu nya yang dipukul arkha "hehe.. Ya siapa tau aja gitu ada keajaiban. " Jawab vano asal sambil cengegesan.

"Lagain lo sejak kapan jadi latah gini sih? " Tanya arkha

"Reflek gue biar keliatan keren gitu" Jawab vano asal sembari menyugar rambutnya kebelakang sambil tersenyum menjengkelkan.

"Mana ada orang latah keliatan keren, ada ada aja loh"jawab arkha tak habis fikir. Sementara zafran sejak tadi hanya melihat apa yang akan dilakukan selanjutnya oleh al kepada orang yang menabrak nya sambil membalas pesan sang kekasih Claudia.

My love : yuhuuuu clau disiniii! Kak zef good morning ♡ ... ! "Sapa Claudia

Zafran yang membaca pesan san kekasih langsung terseyum tipis yang melihat ya pasti akan terpesona. Kemudian zafran pun membalas

Me "morning baby.... ! "
My love "aaaa demi apaa kak zaf langsung bales chat clau, makin sayang deh sama kak zaf, eh kak kemarin aku habis belajar masak bareng bibi, nanti pulang sekolah aku mau masakin kak zaf di apart trus kakak cabain yaaaa" Bales Claudia. Disebrang sana Claudia sedang salting brutal hingga teman sekelas nga memandang nya heran sebab Claudia senyum senyum sendiri.

Me: "yas baby" Bales zafran dengan senyum tipis sangat gemes dengan tingkat sang pujaan hati.

Kembali ke al, pria itu sedang memandang nya heran namun tatap mengikuti langka al tampa banyak bicara.

End

___🦋___🦋_____

Jangan lupa vote and komen

See you next chapter