r+c

3

caine dan rion itu semenjak menikah mempunyai kebiasaan tidur telanjang. mereka berdua suka sekali cuddle naked.

sekarang waktu menunjukkan pukul 02.19 AM. caine merengek ketika tidurnya terusik, matanya perlahan terbuka dan melihat dibelakangnya terdapat suaminya yang sedang kepayahan bermasturbasi. caine yang awalnya tidur dengan posisi membelakangi rion akhirnya membalikkan badannya untuk menghadap suaminya. ia mengalungkan lengannya pada leher kokoh rion.

"kamu nakal, aku lagi istirahat.." ucap caine dengan mata sayunya. rion menghela nafas berat. menciumi wajah istri cantiknya.

"hhh maaf sayang— aku gabisa nahan.." caine hanya menggumam. ia menggeser tubuhnya untuk semakin menempel dengan rion. kakinya ia posisikan lurus dan merapatkan pahanya dalam keadaan tubuhnya menyamping.

"pakai pahaku dulu okay? badanku masih capek" mendengar itu rion semakin bergairah, ia diizinkan istrinya untuk masturbasi dengan pahanya.

tanpa menjawab, rion langsung memeluk pinggang caine dan memosisikan penisnya menyelinap diantara paha hangat istrinya. rion menggigit bibirnya sendiri, ini terlalu panas. dari tarikan nafas rion, caine dapat mengetahui bahwa nafsu suaminya sudah diambang batas. rion mulai memuaskan diri dengan paha caine sedangkan caine melenguh manis. bagaimana tidak? rion benar-benar menggesek  perineum dan pahanya.

"aku masih ngantuk, pahaku jangan sampai lecet ya?" caine mengelus rahang yang lebih tua kemudian mengelap keringat di pelipis suaminya. rion tidak sanggup menjawab, ia hanya mengangguk kepayahan. ia mendekap caine erat sambil menciumi lehernya dan tetap melanjutkan aksinya sampai ia puas. sedangkan caine menutup matanya kembali membiarkan suaminya melakukan sesukanya. caine bahkan tertidur kembali karena ia terlampau lelah. ia membiarkan rion karena saat ini hanya itu yang bisa ia lakukan untuk membantu suaminya.