" CIUMAN PERTAMA"

1K 43 3
                                    

" tang ... Besok malem ada track Lo mau ikut " tanya Gemini

" Hadiah nya ? " Tanya balik satang sambil ngunyah bakso nya

" 50 juta " jawab Gemini

" Oke setuju " jawab satang santai

" Malam bar yuukkk " ajak phuwin

" Oh para jomblo kalo malam Minggu yah kerjaan nya ke bar deh " ejek fourth

" Berisik Lo cabe " tegor dunk

" Ya udah sih kita kumpul aja di bar gue " ajak Gemini

" Minum gratis yaahhh " ujar satang santai

" Astaga anak pengusaha ternama mau nya gratis " ejek Mark

" Malu wooyyy sama perusahaan bapak Lo " ujar fourth lagi

" LO PADA AK USAH MULAI YAH " kesel satang

" Udah udah ah jadi panjang dah " ujar phuwin mencoba menengahi

" Tang ... Gimana ? " Tanya dunk

" Oke ... Kita ketemu di bar Gemini. Tapi sekarang gue mau cabut dulu Yee ... Mamih mau pergi soalnya" pamit satang

" Oke " jawab dua sahabat satang

Satang jalan ke parkiran dan langsung menuju mobilnya. Mobil sport hadiah ulang tahun dia tahun lalu dari sang Daddy.

Daddy yang selama ini dia benci. Bagi dia sang Daddy hanya lah ada dalam akte.

Akhirnya dia sampai di rumah mewah. Rumah yang sebesar istana tapi bagaikan penjara untuk satang.

Saat dia parkir mobil nya ternyata mobil sang ayah sudah terlebih dulu terparkir disana.

" Tumben dia pulang " ujar satang mencibir

" Kamu sudah pulang sayang " tanya mamih chi dari ruang makan

Satang melihat kearah ruang makan ternyata disana ada ayah nya sedang makan siang bersama mamih chi.

" Kamu sudah makan sayang " tanya mamih lagi

" Sudah mih " jawab satang singkat

" Dek ... Temenin Daddy makan. Daddy kebetulan pulang yuk " ajak mamih

" Bukan kebetulan mih tapi TUMBEN PULANG. masih inget emang sama anak istri nya " ujar satang sarkas

" DEK bicara yang sopan dengan Daddy mu " ujar mamih chi

" Itu kan kenyataan nya mih "

Brak

Suara gebrakan meja mengejutkan satang dan mamih chi.

" DADDY MAU PULANG ITU HAK DADDY JANGAN LUPA INI RUMAH DADDY " bentak sang ayah

" Emang rumah Daddy. Tapi apa Daddy lupa di rumah ini ada Istri dan anak Daddy " jawab satang

" Adek ... Sejak kapan kamu berani menjawab perkataan Daddy " tegur mamih chi

" Sejak satang tau kalo DADDY TIDAK PERNAH MENCINTAI SATANG " teriak satang sambil berlari ke kamar nya

" Phi .... " Ucap mamih chi

" Sudah berapa kali aku bilang jelas kan semua pada satang atau dia akan semakin salah paham " ujar Daddy Perth

" Maaf kan aku phi. Aku takut satang akan membenci ku kalo dia tau semua nya " ujar mamih chi sendu

" Tapi chi bila seperti ini terus yang ada satang makin salah paham " ujar Daddy Perth lagi

" TANGKAP AKU ... BANG " ( WINNYSATANG) BXB  ( HIATUS )Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang