Perhatian menumbuhkan rasa

1 1 0
                                    

" Syala jadi beli hadiah? "

" Juna, jadi dong ayu"

" Mau beli apa emang? "

" Hmm mau beli cincin mungkin yang kecil uang gue cmn 300k "

" Nnti gue tambahin sya lo tenang aja "

Berbanding dengan Dinlia, Syala harus mengumpulkan dan menyisihkan sedikit uang jajan nya untuk bisa beli sesuatu yang dia inginkan, sedangkan Dinlia hanya ngomong dan minta ke orgtua nya pasti langsung di kasih tidak ada keinginan Dinlia yang di tolak oleh org tua nya

" Gk usah jun udh cukup ko, "

Juna dan syala membeli sebuah cincin di toko perhiasan  cincin dengan bentuk v di tengah menjadi pilihan syala untuk kado mamah nya, syala sangat bersemangat untuk ngasih kado ke mamah nya

" Assalamu'alaikum mam, mmh "

" Waalaikumsalam, hey siapa ini? Tampan "

" Hallo tante saya juna temennya syala "

" Masuk² sini tante udah siapin menu makan enak, Tante yang ulang tahun tante juga yang harus repot nyiapin, maklum syala gk bisa di andelin "

Syala hanya tersenyum mendengar ucapan ibu nya yg sedikit menyakiti perasaanya, juna juga langsung menenangkan syala dengan sedikit usapan di bahu syala

Juna tidak tau jika syala di rumah sangat tertekan dan sedih secara syala di luar sangat ceria dan periang

" Mah syala punya sesuatu buat mmh, taraaa syala beli cincin buat mmh "

Dengan senyum yang terpancar syala membuka kotak cincin yang di beli nya tdi

" Hmm makasih, kamu tuh anak mmh rapi Dinlia lebih bisa loh kasih kado yg sesuai dengan keinginan mmh "

" Eh tante syala itu anak yang sayang banget sama tante dia rela nyusahin uang jajan nya demi kado buat tante"

" Iya dan itu uang dari tante juga "

Syala hanya bisa menahan sakitt hati nya di depan juna, lalu syala memutuskan untuk pergi ke taman belakang rumah

Juna yang melihat syala nangis langsung menghampiri dan menenangkan syala

" Syaa, Sabarr gue tau ini beratt tapi gue tau lo anak yang kuat "

" Jun gue cape, gue slalu di anggap kurang, Dan semua slalu di bandingkan sama Dinlia, selama ini gue gk pernah iri sama Danlia disaat ortu gua bangga sama Dinlia dibanding sama gue, gue gk pernah iri, tapi kenapa mereka gk pernah ngertiin perasaan gue jun hikss hikss "

Denger cerita syala yg menurut juna sangat menyakiti syala, juna menarik syala dan memberikan  pelukan  untuk menenangkan syala 

Syala sedikit terkejut namun tidak bisa di pungkiri pelukan dari juna sudah berhasil membuat syala sedikit tenang dan memberikan rasa nyaman untuk syala

" Jun makasih ya buat perhatian nya"

Senyum syala terlihat sangat manis di mata juna

HauntingTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang