soora sudah sampai dirumahnya,jarak rumah gurunya lumayan jauh,membuat seo joon dan ji hyo khawatir
"bukannya appa sudah bilang biar supir saja yang mengambilnya lihat sekarang kau baru pulang jam segini, lalu apa kau sudah makan?"tanya seo joon
"belum appa tadi soora langsung pulang kerumah,rumah pak seokjin lumayan jauh,soora takut kalian khawatir kalau soora makan dulu diluar"jelas soora
"yaudah eomma panaskan lagi makanannya yaa kau kekamar dulu ganti baju setelah itu makan,eomma tak mau kau tidur dengan perut yang kosong?"pinta ji hyo
soora langsung pergi kekamarnya untuk membersihkan dirinya,setelah selesai soora langsung kembali turun untuk makan
"eomma appa besok soora sedikit pulang terlambat,hanbin mengajak soora jalan jalan besok"tanya soora
"baiklah tapi jangan terlalu malam,sampaikan salam eomma untuk hanbin"ji hyo
"kau dan hanbin pacaran?"tanya seo joon membuat soora tersedak,ji hyo langsung memberinya minum
"uhukkk...uhukkk..apasih appa soora dan hanbin hanya berteman tidak lebih?"jelas soora
"padahal kalau pacaran juga tidak apa2,kau kan tak pernah membawa pria lain selain hanbin kesini"goda seo joon
"eommaaa..lihat appa"rengek soora,ji hyo yang mendengarnya langsung mencubit seo joon karna terus menggoda anaknya
walaupun sebenarnya ucapan suaminya ini benar,soora tak pernah pergi berkencan atau mengenalkannya dengan pria lain selain hanbin anak dari temannya
.
.
.selesai makan soora langsung pergi kekamarnya dan bermain dengan ponselnya,tiba2 sebuah pesan masuk
awalnya soora bingung siapa yang mengirimnya pesan tapi setelah melihat foto profilnya soora kaget ternyata wali kelas barunya pak seokjin
"selama pak gong yoo yang menjadi wali kelas,dia tak pernah mengirimku pesan dia dapat no ku dari siapa.."
.
.
.
Rumah Kim
.
.
.
"emm apa yang harus aku katakan lagi yaa"seokjin masih memegang ponselnya berpikir pesan apa yang harus ia kirim pada soora"tapi kalau nanti soora berpikir yang aneh tentangku bagaimana,ah sudahlah nanti soora semakin tak nyaman denganku"seokjin langsung meletakan kembali ponselnya,ternyata tingkahnya diperhatikan oleh namjoon yang sedang berbaring dikasurnya
"kenapa kau hyung?"tanya bingung namjoon,seokjin yang ditanya hanya menggelengkan kepalanya
"Emm..hyung kau punya no soora?"pertanyaan namjoon membuat seokjin langsung melirik kearahnya dengan tatapan tajam
"mana mungkin aku menyimpan no murid ku sendiri,apalagi mengirimnya pesan menanyakannya kalau dia sudah sampai rumah apa belum!"
namjoon yang mendengarnya mengedipkan matanya beberapa kali,melihat sikap aneh hyungnya ini
.
.
.
Rumah Park
.
.
.
"eomma mana appa?biasanya appa sudah ada disini,saat aku turun"tanya soora menyimpan tas sekolahnya di kursi sebelahnya"appamu sudah berangkat sayang"jawab ji hyo sambil menyiapkan sarapan
"hah!terus soora gimana eomma?"tanya soora
"sayang kau bisa diantar oleh supir.."
ji hyo mengoleskan selai coklat pada roti dan langsung memberikannya pada soora yang masih kesal dengan appanya
Setelah selesai sarapan soora berangkat ke sekolah dengan supirnya,diperjalanan soora menghubungi Lisa dan jisoo agar menunggunya digerbang sekolah
"Tumben diantar supir kemana paman seojoon"tanya Lisa mereka sudah sampai disekolah
KAMU SEDANG MEMBACA
Crazy Wedding
Fanfic⚠️🔞 "beri aku waktu untuk menyutujui perjodohan gila ini" aku tak pernah menyangka,jika aku akan menikah seperti ini dengan seorang pria..emm maksudnya tujuh pria,kau berfikir ini gila?yaa ini memang Crazy Wedding bagaimana perjalanan hidupku selan...