Bab 0: being stupid

5 1 3
                                        

   Termakan usia, di lalaikan oleh kenikmatan sesaat.
  
   5 tahun yang lalu, saat seharusnya tubuh berkembang  baik, tapi di hambat oleh sesuatu yang menjijikkan.

   5 tahun yang lalu, saat seharusnya diri ini belajar sesuatu yang lebih bermanfaat, digunakan hanya untuk memandangi layar gawai.

  5 tahun yang lalu, saat seharusnya tubuh yang muda penuh dengan gerak, lagi-lagi di lalaikan oleh sebuah benda mati.

   5 tahun yang lalu aku menjadi bodoh, terus menjadi bodoh hingga sekarang.

   5 tahun yang lalu, otak cerdas ini di buang sia-sia, nalar yang kuat di lemahkan oleh gawai.

   Menoleh ke belakang hanya untuk mengambil pelajaran, mencoba keluar dari lingkaran setan yang membelenggu erat, terjatuh, tersungkur, sakit.

   Namun, hidup ini harus terus berjalan. Apa yang sudah terjadi, baik atau buruknya hendaknya di ambil pelajaran.

   Mengubah kebiasaan yang sudah di lakukan selama bertahun-tahun memanglah tidak mudah.

   Kini, saat melihat pantulan diri sendiri rasanya sungguh menyayat hati, jika ada kesempatan untuk bertemu dengan diriku yang dulu. Aku hanya ingin menyampaikan "jangan menjadi bodoh"

DiriTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang